"Terimakasih makanannya Sai-san" Ucap Hinata.
Mereka semua telah selesai menyantap makanan yang di belikan Ino, dan sekarang bersiap-siap untuk pulang atau melakukan kegiatan masing-masing.
"Tidak perlu sungkan Hinata-chan," Jawab Sai.
"Terimakasih Sai..."
"Terimakasiah Sai..."
"Terimakasih Sai..."
Ucapan terimakasih saling bersautan dari anggota rookie 12.
"Tunggu sebentar teman-teman, aku ingin menyampaikan kabar gembira...." Teriak Ino.
Semua yang hadir di ruangan menjadi diam mendengar teriakan Ino.
"Minggu depan adalah pembukaan toko bungaku, jadi aku mengundang kalian semua untuk datang kesana." Beritahu Ino senang.
"Selamat Ino-chan, semoga bisnis mu lancar." Ucap Sai.
"Selamat Ino, dan semoga sukses." Ucap Nakama yang lain.
"Selamat Ibo-pig." Ucap Sakura semangat seperti biasa.
"Baik-baiklah, terimkasih semua dan ingat kalian harus datang." Sambung Ino lagi.
"Selamat Ino, semoga bungamu banyak terjual dan kau bisa membelikan kami daging." Ucap Choji paling semangat.
"Dasar kau, hanya tahu makan." Balas Ino kepada Choji.
"Ino-chan kami pulang dulu." Ujar Hinata hendak berpamitan.
"Eee...tunggu! tungu dulu Hinata-chan! Minna-san! aku ingin mengatakan sesuatu." Teriak Ino heboh.
"Mendokusai..." Balas Shikamru malas.
"Diamlah kau pemalas." Balas Ino kesal.
"Apalagi?...." Ucap mereka dengan tatapan tanya kepada Ino.
"Aku ingin bilang, dua minggu lagi akan ada festival... ayok kita semua datang bersama." Teriak Ino semangat.
"Mendokusai..." Balas Shikamaru.
"Ino itu masih sangat lama." Ujar Sakura.
"Diam saja kau forehead, jika aku tidak mengatakan sekarang...kalian akan sibuk dengan kegiatan masing dan menghilang entah dimana." Ujar Ino kesal, karena teman-temannya nampak tidak berminat dengan rencananya.
"Mendokusai Ino, itu masih sangat lama." Ucap Shikamaru.
"Diamlah! Jika aku tida mengatakannya sekarang kalian akan punya banyak alasan untuk menolak." Ucap Ino lantang.
"Baiklah,...akan kami usahakan." Jawab para nakama.
"Hinata kau masih di desakan?" Tanya Ino.
Semua mata nakama memandang kepada satu sosok yang tidak banyak bicara sejak tadi, mereka seperti ingin memastikan hal yang sama kepada Hinata.
"Ya,..aku masih di desa." Jawab Hinata lega, karena semua yang menantikan jawabannya.
"Yosh!" Teriak Ino semangat.
"Baiklah kalau begitu, kami harus pergi." Ucap Neji yang memang akan menjalankan misi sore ini bersama timnya.
"Aku juga harus segera kembali kerumah." Akamaru akan mencariku ujar Kiba mengingat anjingnya.
Satu persatu anggota rookie juga pergi meninggalkan kedai yakiniku setelah saling berpamitan dan juga mengucapkan terimakasih kepada Sai.
"Hinata-chan, kau harus datang." Ujar Ino.
KAMU SEDANG MEMBACA
Kowareta
FanfictionHinata berusaha keras untuk melupakan Naruto setelah mereka berdua menjalankan misi bersama. Hinata yang tidak ingin menyerah lepas dari bayang-bayang Naruto memutuskan untuk keluar desa. Lalu bagaimana Keadaan Naruto setelah kepergian Hinata? Rate...