Iklas Cinta [On Going]

Part 1.

Assalamualaikum

Bismillahirrahmanirrahim ☺️

Happy reading:)

"Bertemu dengan mu lagi itu tidak ada didalam pikiranku."
~Queen Balqis Fakhriya Maysun~

                     ___________________

Seorang gadis cantik memakai gamis dan jilbab panjangnya berjalan menyusuri lorong kampus menuju kelasnya sambil sesekali membalas sapaan orang yang menyapa dirinya ya gadis itu adalah Queen Balqis Fakhriya Maysun seorang gadis berwajah dingin tapi imut dengan bibir tipis pink alami, hidung runcing, pipi chubby, dan mata yang cantik dengen bulu mata lentik itu membuat kaum adam disekitarnya terpesona.

Gadis yang memiliki arti nama Ratu cantik yang akan menjadi pemimpin yang membanggakan itu terus saja menjadi rebutan para kaum adam dan sudah banyak yang mendekatinya tetepi tidak digubris sama sekali olehnya.

Queen telah sampai dikelasnya dan langsung menduduki meja depan bersama kedua sahabatnya itu yaitu Maryam Malika Faida dan Caliana Fiona Syafazea.

"Heh Fakhri itu muka kenapa dah serem amat udah dingin makin dingin, ada masalah? coba cerita lah." tanya Maryam kepada Queen karna dia melihat sahabatnya itu dengan muka tidak enak dilihat dingin bet berasa dikutub utara. Tidak biasanya Queen seperti ini memang si muka Queen selalu datar tapi tidak seperti ini jika begini pasti ada apa- apa.

Queen menghela napas "Hfftt gue dijodohin." jawab Queen to the point kepada kedua sahabatnya itu

"HAAAAH DIJODOHIN." pekik keduanya berbarengan karna syok kaget.

"Berisik." ketus Queen.

"Yang bener kok bisa dijodohin si gimana ceritanya?" tanya Fiona.

"Gue ngga tau intinya gue dijodohin sama anak temen bokap." ujar Queen.

Kringggggggg

Suara bel pertanda kelas masuk berbunyi.

"Ehh nanti lanjut nanti aja dikantin itu dosen mau masuk ." ucap Maryam karna melihat dosen akan masuk ke kelasnya.

"Assalamualaikum anak-anak." salam sang dosen kampus yang kerap disapa pak Bud atau pak Budi itu.

"Waalaikumsalam pak." jawab seluruh anak kelas.

"Baik kita lanjutkan materi minggu lalu ya." ujar pak bud.
Skippp
•
•
•
•
Dikantin

Jam menunjukan pukul 12.30 WIB setelah mereka melaksanakan sholat Dzuhur di masjid kampus sekarang Queen dan sahabatnya sedang berada dikantin kampus karna perut mereka sudah berdemo minta diisi.

"Oke lanjutkan cerita yang tadi Fakhri kok lo bisa si dijodohin gitu emang lo ngga laku ya? perasaan lo laku deh banyak yang ngejar lo tapi lo bodoamat." tanya Maryam kepada Queen karna pembicaraan dikelas tadi belum selesai.

Eh jangan bingung ya kalo Queen dipanggil Fakhri. Jadi gini Queen ada beberapa panggilan kalo buat keluarga dan orang terdekat dia dipanggil Balqis, kalo sama sahabatnya Fakhri padahal dia ga mau tapi dipaksa nah kalo sama temen biasa atau orang baru panggilnya Queen gitu. Oke lanjut.

"Gua ngga tau Mar tadi pagi ayah tiba-tiba ngomong gitu dan gue ngga boleh nolak." jawab Queen sesuai yang tadi pagi dialami.

"Ko ngga boleh nolak si kan itu masa depan lo kalo lo ngga bahagia gimana coba?" ucap Fiona kesal.

"Lo tau kan ayah gua gimana dia keras kepala apa yang dia mau harus diturutin dulu gue mau hijrah aja ditentang kan kalo gua ngga maksain diri dan keras kepala gua pasti masih kaya dulu bejad." jawab Queen yang menahan kesal dia juga kesal dengan ayahnya seenaknya nentuin hidup dia. Tapi ya Queen bisa apa kalo nentang pun dia yang kena imbasnya jadi ya sudahlah.