"Kenapa harus berantem? Jadi lebam semua kan." Isak Ara mengobati lebam di sekitar wajah Alex.
"Udah gak usah nangis, Abang gak papa sayang." Lembut Alex menghapus air mata Ara.
"Ta- tapi Ara hawatir." Ucapnya sesenggukan.
"Gak usah hawatir sayang, Abang gak papa."
"Abang sama Alvin dapet hukuman apa? Kalian gak di keluarin kan?"
"Gak kok, cuma di sekors satu minggu." Jawab Alex santai kayak di kuburan.
"Maafin Ara." Lirih Ara berhambur kedalam pelukan Alex.
"Jangan minta maaf, Ara gak salah."
"Tap-
"Abang gak suka Ara nyalahin diri Ara sendiri." Potong Alex melepas pelukan Ara.
Ara menunduk sambil membereskan kotak P3K yg iya gunakan untuk mengobati Alex tadi.
"Abang gak papa kan Ara tinggal sendiri?"
"Mau kemana?"
"Al-
"Setelah apa yg terjadi lo masih perduli sama manusia gak tau di untung itu?!"
"Bang Ar-
"Ra!!" Potong Alex menggeram tertahan.
"Ara mohon, Ara cuma mau ngobatin Alvin." Upac Ara memohon.
"Serah lo! Percumah ngomong sama batu kayak lo!!" Marah Alex meninggalkan Ara di UKS.
Ara menunduk, menahan air matanya yg akan meluncur bebas.
"Maafin Ara."
*****
Ara menaiki tangga menuju rofftof dengan ragu, Ara takut. Ara takut Alvin masih marah padanya."Gak papa Ra, Alvin pasti udah gak marah kok." Lirih Ara meyakinkan dirinya sendiri.
Ara membuka pintu rofftof itu dengan hati hati, dan di sana. Tak jauh darinya berdiri, Ara bisa melihat Alvin berdiri di samping pembatas rofftof dengan tatapan yg sulit di Artikan.
Ara melangkah pelan mendekati Alvin sambil meremas kuat kotak P3K yg iya bawa. Ara ragu, Ara takut.
"Vin." Panggil Ara menyentuh lengan Alvin.
"....."
"Ara obatin ya lemabnya? Ara takut nanti infeksi." Ucap Ara takut takut.
Alvin menengok, menatap Ara dengan tatapan datarnya.
"Lo bisa pergi dari sini, gue lagi gak pengen di ganggu." Ucap Alvin datar.
"Tap-
"Gue yakin lo gak budek."
"Ara cuma mau obatin Alvin, Ara mohon." Lirih Ara menunduk takut.
"Lo yg pergi atau gue yg pergi?!"
"Ar-
"Ok, gue yg pergi." Potong Alvin melangkah keluar dari rofftof.
Ara menggeleng, mengejar Alvin yg sudah melangkah meninggalkan rofftof.
"Ara mohon, Ara cuma mau obatin Alvin. Ara janji setelah Ara obatin Alvin, Ara bakal pergi dari sini." Mohon Ara menahan lengan Alvin.
Alvin berhenti, lalu menyentak tangan Ara dengan kasar.
"Cuma obatin luka gue." Ucap Alex tanpa menatap Ara.
"Iya, Ara janji." Saut Ara mengagguk cepat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cool Boyfrend (Complete)
Teen FictionBismillah.... "aku itu pacar kamu apa bukan sih Vin?" tanya Ara. "menurut lo" jawab Alvin dingin. "sebenernya mau kamu itu apa sih Vin? kamu bersikap dingin dan gak pernah anggep aku kalok di sekolah, kenapa? kasih aku satu alasan untuk sikap kamu i...