Happy Reading...
°°°°°°°°
Pagi hari telah tiba, burung-burung berkicau.
Pagi pagi sekali Aiza sudah siap untuk pergi jogging bersama sahabatnya. Aiza menuruni tangga lalu ia mendekati Ayahnya yang sedang meminum kopi sambil membaca koran di teras.
"Ayah, Aiza izin mau jogging." ucap Aiza dengan penuh keberanian.
"Iya." sahut Ayah tak menatap Aiza.
Tiba tiba Syila datang yang sudah lengkap memakai gamis dan juga khimar.
"Ayah, Syila izin pergi ke pengajian ya." ucap Syila menatap Ayah.
"Mau ayah anter?" tanya Ayah kepada Syila namun Syila menolak karena ia ingin berangkat bareng temennya.
"Yaudah hati hati." ucap Ayah dengan lembut. Lalu Syila pergi sedangkan Aiza, ia masih bisa mendengar ucapan Syila dan juga Ayahnya.
Aiza merasa sedih dan bahagia campur aduk. Aiza lalu salim kepada Ayahnya dan pergi ke taman dekat dengan rumahnya.
Sesampai di taman. Aiza jogging sebentar sambil menunggu kedua sahabatnya. Sudah lima putaran namun kedua sahabatnya tak kunjung datang. Aiza memutuskan mengechat mereka.
Cecan heboh
Aiza
Kalian pada dimana?
MILAAAA SYIFAAA
Syifa
Waalaikumsalam, Mila yang lama Za.
Baru mandi ini dia
Aiza
Astaga gue dari tadi nungguin kalian bahkan gw udah ngeliling taman sampe lima kali 😠
Syifa
Ulu uluuu kasian. Semangat jogging ya
😚
Mila lagi pake baju Za
Aiza
15 menit kalo belum dateng juga gue pulang!
Mila
Iya iya sabar ngapa ini gue sama Syifa otw, tunggu disitu.
Syifa
Kita otw Za🚗🚗
Aiza
Iya buruan
Mila
Siap
Syifa
'2
"Aishh... Janjian jam berapa dateng jam berapa." gerutu Aiza sambil menghentak kaki di tanah.
Aiza memilih duduk di kursi yang sudah disediakan di taman sambil memainkan handphone nya.
Tak lama kemudian Mila dan Syifa datang.
"Assalamualaikum Syifa yang cantik datanggg." salam Syifa lalu duduk di samping Aiza.
"Waalaikumsalam lama." jawab Aiza sambil mengerucut bibirnya.
"Salahin Mila tuh jangan aku." ucap Syifa membuat Mila melotot kearahnya.
"Ya maklum lah gue habis bergadang hehehe." sahut Mila sambil menggaruk kepalanya.
"Iya yaudah kalian berdua jogging dulu gur tunggu disini." ujar Aiza.
"Ayo Mil." ajak Syifa yang sudah bersiap siap lari namun Mila malah menggeleng kepala.
"Lu aja gue males." ucap Mila duduk di samping Aiza.
KAMU SEDANG MEMBACA
Aiza Story
Teen FictionMenceritakan seorang gadis mungil yang selalu di banding bandingkan dengan kakaknya dan selalu dituntut oleh Ayahnya. Tak pernah merasakan kasih sayang ataupun cinta. Sekalinya jatuh cinta, ia harus merelakan cinta pertama untuk kakaknya. Keluarga...
