____________________
Mamah
____________________|Jake
|Nanti pulang sekolah tolong beliin mamah daging di supermarketJake nggak bisa milihnya|
|Kamu ke sana nya sama Haresa
|Dia tau kokSama Haresa?|
Jake nggak mau|
Jake mau sendiri aja||Harus berdua!
|Mamah udah kirim list belanja ke HaresaIya iya|
_______________________
Jake mengerutkan alisnya setelah membaca pesan dari mamahnya. Ia benar-benar tak ingin ke supermarket bersama Haresa, nanti bukannya belanja malah ribut. Satu-satunya harapan Jake saat ini adalah semoga bel pulang tak pernah berbunyi.
Kringgg
"Ya elah,"
Jake keluar dari kelasnya dengan wajah cemberut, dan yang lebih sialnya, ternyata Haresa sudah menunggu kedatangannya di depan motor vespa miliknya.
"Minggir," sarkas Jake.
Jake mengeluarkan kunci motornya lalu memakai helm coklat yang tergantung di spion motor vespanya.
"Jake, kita disuruh beli daging di super-"
"Iya tau, cepetan naik, pake helmnya jangan lupa."
Haresa langsung memakai helm yang ada di jok belakang motor, lalu ia menaiki motor Jake dengan santai.
Di perjalanan, Jake terus mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi. Haresa yang ada di belakang menjadi gugup ketakutan, "Jake babi, nggak berubah juga,"
Hembusan angin yang terlalu kencang membuat Jake tak bisa mendengar perkataan Haresa dengan jelas, "apaansi baby baby segala, gue kan nggak suka sama lo, sorry."
"Dih pede banget lo, gue bilang babi bukan baby."
"Babi?!"
"Iya!"
Jake jadi kesal, ia menambah kecepatan motornya menjadi lebih tinggi, "astaga Jake, lo kalau mau cod cukup sama tukang paket shopee aja, jangan cod sama malaikat maut!!"
"Biarin aja si, seru."
"Tengil banget najong."
Haresa pasrah aja di belakang, ia cuma berharap bisa tiba ke supermarket tanpa perlu cod dengan malaikat maut.
"Ayo gc turun."
"Sabar, gue buka helmnya dulu, keras banget ini."
Jake gregetan melihat Haresa yang kesulitan membuka kunci helmnya, akhirnya ia membantu Haresa membuka helm tersebut, "gini doang masa nggak bisa," ucap Jake yang posisi wajahnya sangat dekat dengan Haresa.
"Ya udah si, mukanya nggak usah deket-deket juga."
"Kenapa? Ganteng?"
"B aja."
"Boong kali."
"Terserah."
Setelah helmnya berhasil terbuka, Jake dan Haresa memasuki supermarket secara bersamaan. Mereka langsung disambut oleh ibu-ibu rempong yang membawa enam kantong belanjaan sekaligus, "eh, eh, kamu tolong bantu saya bawa ini ke depan sana."
Jake dan Haresa menghampiri ibu-ibu tersebut lalu membantu menjinjing kantong belanjanya ke depan, "udah ini aja kan bu?" tanya Haresa.
Ibu tersebut mengangguk, "iya, makasih ya nak, semoga pacarannya langgeng."
"Kita nggak pacaran bu! Nggak banget saya punya pacar kaya dia, ewww." ujar Haresa.
"Yeuuu tapi lo pernah suka sama gue kan?"
Haresa bungkam, tidak tau mau balas apa.
"Yaudah jangan ribut, saya mau pulang dulu," ucap ibu tadi.
"Iya bu, hati-hati di jalan," ucap Jake dan Haresa serempak.
Si ibu senyum-senyum aja melihat Jake dan Haresa, mereka terlihat serasi di suatu sisi.
"Jake, ayo kita cari daging sama sayurannya," Haresa membuka list belanja dari handphone nya, "lo cari.... daun selada sama bawang bombai, ya?"
Jake mengangguk, "oke."
"Sip, berarti gue yang milih dagingnya."
Kini, Haresa tengah mencari daging sapi yang diinginkan oleh Tante Shim. Ia memilih daging yang warnanya masih merah segar. Sedangkan, Jake mencari daun selada dan bawang bombai sesuai permintaan Haresa.
"Jake udah dapet sayurnya?"
Jake memperlihatkan keranjang belanjanya, "udah, nih."
"Oke bagus, ayo kita bayar."
Saat sedang membayar belanjaannya, Jake salah fokus dengan makanan kucing yang dibeli Haresa. Padahal yang dipelihara di rumahnya bukan seekor kucing, melainkan seekor katak gemuk.
Selesainya membayar, Jake dan Haresa keluar dari supermarket lalu bergegas untuk pulang ke rumah. Tapi, sebelum berangkat pulang, Haresa membuka kaleng makanan kucing tadi yang kemudian diletakkan di dekat seekor anak kucing yang terlantar di jalanan.
Jake seketika kepincut, Haresa benar-benar terlihat berbeda. Biasanya bar-bar, kini soft. Jadi lucu gitu, tidak seperti kemarin-kemarin.
"Nggak, gue nggak boleh suka, Haresa kan nggak bisa bahasa Inggris."
[05]
🌻🌻🌻🌻
Mencoba rajin update wkwkwk, yuk votenya jgn lupaaa⭐
KAMU SEDANG MEMBACA
30 Days with Jake✔️
FanfictionAwalnya saling benci, lama-lama jadi cinta cover by pinterest.