Assalamualaikum.
apa kabar readersnim?
Semoga baik baik saja ya
Borahae💜💜💜
Happy reading and sorry for typo.🍁🍁🍁
Aisyah berjalan menelusuri pajangan sayur mayur yang berderet rapih. Tangannya dengan erat mendorong troli di depannya.Tidak biasanya kedai nyonya kim libur. kemaren kemaren juga tidak mengatakannya akan libur. Aisyah tertipu saat dirinya berdiri di depan kedai nyonya kim. Kedai itu tutup. Pintunya dikunci menggunakan rantai.
Akhirnya setelah menunggu sampai pukul 10 pagi. kedai nyonya kim tidak ada tanda tanda akan buka Aisyah memilih untuk berbelok ke cabang stasiun seoul dekat dengan Myung dong.
Disana berdiri sebuah bangunan bertuliskan Lotte-mart. Salah satu super market terbesar di seoul yang pernah dikenalkan woo Ri sebelumnya.
Lagipula persediaan bahan makanannya habis. Mie instan dan roti yang dulu dibawanya dari tanah air juga tinggal beberapa biji lagi. Jadi gadis itu memilih untuk membeli persediaan bahan makanan.
Tangan aisyah terulur mengambil kol, kentang, sawi, tomat, dan satu lagi buah bulat yang sangat merah. Ah paprika!
Do your thang, do your thang with me now
What's my thang? What's my thang? Tell me now
Tell me now, yeah, yeah, yeah, yeah.ponselnya berdering. Tangan gadis itu mengambang di udara saat merasakan getaran di saku bajunya.
Lagu black swan dari BTS yang digunakan gadis itu sebagai nada deringnya mengalun keras membuat beberapa pengunjung menatapnya aneh. Aisyah menepuk dahinya. Lagi lagi dia lupa mengganti nada dering ponselnya.
Sadar dirinya jadi pusat perhatian beberapa orang yang lewat. Aisyah cepat cepat meronggoh benda pipih itu.
layar ponselnya menyala. Menampilkan dua icon telepon berwarna hijau dan berwarna merah. gadis itu memicingkan matanya. +628xxxxxxxx.
sebuah nomor tak dikenal. Ini sudah yang ke tiga kalinya ia mendapat nomor tak dikenal. Sebenarnya dia bukan gadis penakut yang apabila ada telepon tak dikenal langsung me reject nya. Sekalipun penipu dia akan melayani penipu itu dengan trik trik yang membuat orang tertawa keras karena kegeniusannya.
Aisyah mengangkat panggilan tak dikenal itu.
"Yeoboseo.." ucapnya kental dengan logat korea. Padahal jelas jelas disana tertera +62.
"Assalamualaikum. Ini dengan aisyah kan?"
Aisyah membekap mulutnya terkejut. Suara itu bagaimana bisa mirip dengan suara malaikat tak bersayap nya.
"Ambu. Ini ambu kan?" tanyanya bersorak senang.
"Ambu ini aisyah. Bagaimana keadaan ambu disana? Ambu baik baik saja kan? Ambu tidak sakit kan? Kenapa nomor ambu berubah? Ya allah, ais rindu ambu."
Disebrang sana terdengar ambu terkekeh.
"Alhamdulillah ambu baik. Ambu sudah beberapa kali nelepon kamu. Tapi jaringannya terus terputus."
Jadi selama ini penelepon dari nomor tak dikenal itu dari ambu? Tapi aisyah menyimpan nomor ambu nya kok.
" Ponsel ambu tercebur di kolam ikan depan rumah.Ini ambu pake ponselnya paman kamu. "
Pantas saja. Inilah kenapa abahnya malas membelikan ponsel android pada ambu. Sudah terhitung lebih dari 5x ambu nya memberi makan ikan ikan koi didepan rumah dengan ponsel ponsel mahalnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Idol [Complete] ✔
FanfictionBercadar tapi bar bar? Itu adalah definisi dari seorang gadis manis bernama Asiyah Az-Zahra. Namanya saja terdengar anggun. Kelakukannya? bikin banyak istighfar. Namun belakngan ini dia mencoba bersikap anggun layaknya wanita pada umumnya. Niatnya i...