Angin khas musim gugur berhembus halus. Menerbangkan khimar panjang yang dipakai gadis itu. Udara dingin khas musim gugur tidak menyurutkan semangatnya untuk membuat berhenti melangkah.
Berbeda dengan kebanyakan pejalan kaki pada umumnya. Jika mereka akan menggerutu kesal saking dinginnya pagi ini atau sekedar menggosok gosokkan tangannya sambil berjalan menghangatkan tubuhnya. Aisyah justeru meloncat loncat gembira. Kaki mungilnya seolah olah menyabut hangat angin dingin.
Suasana hatinya sedang baik. Bahkan sejak tadi senyum merekah dari bibir merahnya di balik cadar tak pernah luntur. Membuat mata gadis itu menyipit hampir tenggelam membentuk bulan sabit.
Kedua tangannya menggenggam handphone didepan dadanya. Sekali lagi ia menoleh ke arah belakang. Melihat mobil hitam yang baru saja meluncur. Kemudian gadis itu berbalik lagi sambil memejamkan matanya. Menahan teriakan bahagia yang mendesak keluar dari tenggorokannya.
"Ah... aku rasa aku harus segera menghubungi Anna." Aisyah terkikik membayangkan reaksi sahabatnya ketika ia memberitahukannya bahwa ia baru saja bertemu Kim Taehyung.
" Dia pasti akan berteriak heboh saat aku memberitahunya bahwa aku telah lebih dulu menemukan calon suaminya." Tangannya kini menscroll ponsel pink nya mencari kontak Anna. Namun tiba tiba senyum jahil gadis itu memudar. Ia menjatuhkan tangannya ke bawah. Kemudian menghela nafas lelah.
"Ah tidak. bagaimana caranya menghubungi Anna, paket internetnya juga sudah habis. Pulsanya juga belum diisi." Kesal gadis itu.
Ia baru ingat ponselnya semalam menghilang sewaktu ingin mengisinya pulsa.
Dengan lemas tangannya memencet tombol home pada handphone cantiknya. Tak sengaja ia menatap angka yang tertera pada layar beranda. Detik itu pula matanya sipitnya melotot dengan wajah begitu panik.
"Astagfirullah aladzim !!!" Pekiknya kaget. "Ini sudah jam 08.30." gadis itu menepuk jidatnya. Buru buru ia melengak lengokan kepalanya ke arah jalan. Berharap dari banyaknya lalu lalang mobil disini ada satu bus tujuannya.
Gak kebayang bagaimana Nyonya Kim mengeksekusinya nanti.
Aisyah semakin panik saat bus tak kunjung datang. Hal yang ia lihat sekarang hanyalah sebuah taksi. Tak ada pilihan lain. Gadis itu melambai lambaikan tangannya dipinggir trotoar dengan panik sambil berteriak.
"Kiri.. kiri.. " dengan suara bahasa Indonesia yang fasih.
Repot juga ternyata. Benar kata Kim Taehyung bus itu datangnya lima belas menit. Buktinya sudah 10 menit lebih Aisyah menunggunya, bus itu tak kunjung datang.
Tapi mau bagaimana lagi. Aisyah tidak mungkin naik mobil bersama 5 pria itu kan ?.Lagi pula itu telah berlalu. Nasi sudah menjadi bubur. Gak mungkin kan sekarang Aisyah berkoar koar minta dijemput kim taehyung kembali. Hello memangnya Aisyah siapa ?
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Idol [Complete] ✔
FanfictionBercadar tapi bar bar? Itu adalah definisi dari seorang gadis manis bernama Asiyah Az-Zahra. Namanya saja terdengar anggun. Kelakukannya? bikin banyak istighfar. Namun belakngan ini dia mencoba bersikap anggun layaknya wanita pada umumnya. Niatnya i...