[✔️]Who.Are.You!

18

"Ini, terimakasih" ucap chan sambil memberikan tas jinjing nya itu kepada soonyoung yang baru saja pulang dari agensi bersama jun. Ketika chan ingin kembali kerumah nya, lagi lagi chan di tahan oleh soonyoung.

"Kami perlu bertemu dengan robert" ucap soonyoung membuat seungcheol terkejut dengan ucapan nya.

"Soon!" Teriak seungcheol. Mendengar teriakan seungcheol, Soonyoung pun menatap seungcheol berani.

"Kita tidak bisa menyembunyikan ini terus menerus hyung! Biarkan dia tau!" Ucap soonyoung. Chan yang masih bingung dengan semua nya hanya menatap soonyoung dan seungcheol yang bertengkar.

Jun menatapi chan yang kebingungan. Jun pun mendekat pada chan dan merangkul nya.

"Kamu adalah reinkarnasi dari kakak kakak kami. Namanya robert" ucap jun membuat seungcheol lagi lagi marah pada adik nya. Hal itu membuat seungcheol mengeluarkan taring dan merubah warna matanya menjadi merah.

Chan yang melihat itu terkejut bukan main. Yang ia ketahui, makhluk seperti itu tidak ada di dunia. Itu hanya tokoh fiksi.

"D-dia, dia kenapa?" Tanya chan yang takut melihat seungcheol yang kini ditahan oleh seokmin dan vernon.

"Sebenarnya kami bukan manusia, melainkan vampire" ucap soonyoung yang kini menatap chan dengan mata merah nya. Hal itu sukses membuat chan semakin takut.

"Tapi tenang saja, kami tidak memakan darah manusia. Dan juga, kami tidak mungkin membunuh saudara kami sendiri" ucap mingyu membuat chan sedikit tenang.

"AKHH!!!" Teriak seungcheol semakin menjadi jadi. Membuat seokmin dan vernon, mau tak mau membawanya ke kamar nya dan membiarkan dia tenang dengan sendiri nya.

"Apa seungcheol hyung selalu seperti itu?" Tanya chan ketika melihat kepergian seungcheol yang dibawa oleh vernon dan seokmin.

"Tidak, tetapi dia memang pemarah" jawab soonyoung. Kini seokmin dan vernon pun sudah datang dan ikut bergabung dengan mingyu, jun, dan soonyoung yang memutari chan.

"Hanya ada dua orang yang bisa menenangkan seungcheol, yang pertama, robert, dia selalu bisa menenangkan seungcheol, yang kedua, teman masa kecil kami. Kini dia entah kemana. Kami pun tidak tau" ucap soonyoung menjelaskan pada chan. Sebenarnya, chan masih merasa takut dikelilingi oleh para vampire itu, walaupun ia tau bahwa mereka tidak berbahaya.

"Maaf tapi, apa aku boleh pulang?" Tanya chan membuat yang lain saling bertukar pandang. Soonyoung pun mendekat dan menyentuh pundak chan.

"Jangan coba coba menceritakan siapa kami kepada siapa pun. Bagaimana pun kami tetap vampire yang bisa membahayakan mu kalau kami mau. Mengerti?" Ucap soonyoung yang membuat chan dengan cepat mengangguk.

Kini chan pun keluar dari rumah itu. Berjalan tanpa arah yang membuat chan tak sadar bahwa kini ia lagi lagi berada di dekat rumah xiyeon. Dan kebetulan sekali, xiyeon sedang membuang sampah di depan rumah nya.

Chan pun mendekati gadis itu membuat xiyeon menatap nya aneh. Mengingat tentang tadi sore ketika chan tiba tiba bersikap manis pada gadis itu membuat chan sedikit gugup.

"Kenapa aku selalu bertemu dengan mu ketika kamu membuang sampah? Apa kamu ratu sampah?" Tanya chan. Xiyeon yang tadinya memang merasa gugup di dekat chan, kini merasakan aura kekesalan nya lagi.

"Untuk apa ratu sampah membuang sampah" gumam xiyeon. Chan yang mendengar hal itu sedikit terkekeh. Chan pun mendekati xiyeon membuat xiyeon sedikit mundur.

"Aku tidak pernah main dengan mu. Dan aku ingin kita bisa dekat walaupun hanya sehari" ucap chan membuat mata xiyeon menyipit.

"Apa mau mu?" Tanya xiyeon. Chan pun tersenyum.