"Lo mau gue ajak keliling?" Tawar Chifuyu,
Takemichi langsung mengangguk.Akhirnya mereka berkeliling pesantren. Chifuyu menjelaskan tempat tempat disini pada Takemichi. "Lah udah jam 5 aja, lo gak laper apa?" Tanya Chifuyu.
"Lumayan sih"
"Yaudah gas balik ke kamar"Mereka berjalan menuju kamar.
"Eh bang" Sapa Chifuyu pada orang yang barusan lewat.
Cowok itu melihat dan menyapa Chifuyu kembali. "Eh, Ngapain keliaran?"
"Ini mau jalan ke kamar, tadi habis keliling sih, ada anak baru lagian" Kata Chifuyu melihat ke arah Takemichi. "Oh ana Mitsuya" Katanya memperkenalkan diri.
"Takemichi"
"Yaudah kalau gitu balik gih, makanan bakalan dianter nih"
Mereka menganguk dan kembali berjalan.
"Bang Mitsuya sering bantu di dapur, masakan nya juga ga main-main"
Sampai di kamar seperti biasa Baji molor lagi. "Pemandangan macam apa ini" Keluh Chifuyu.
Tak lama Baji bangun, ya bangun sendiri karena dia lapar. "Makanan udah dateng?" tanya nya.
"Belum, tapi tadi kata bang Mitsuya mau dianter"
Hanya ada suara Chifuyu dan Takemichi di kamar itu sekarang karena Baji gabut jadi dia memutuskan untuk Mengaji. Subhanallah, nikahin gih.
"Samlekom"
Seseorang tiba tiba membuka pintu kamar mereka, semua mata memandang ke arah nya, ia hanya nyengir lalu mengejek Baji.
"Subhanallah akhi Baji udah cocok jadi mantu idaman" Kata cowok itu, Baji yang kesal langsung menyudahi ngajinya. "Diem"
Cowok itu tertawa, lalu menjawab "Kiw mas Baji"
"Diem atau gue cemplungin muka lo ke air comberan"
"Waalaikumsalam" Jawab Chifuyu.
"Oiya Assalamualaikum"
"Waalaikumsalam" Jawab mereka bertiga.
"Nih ada sedikit sumbangan buat rakyat miskin, semoga bermanfaat ya adek-adek" Cowok itu meletakan nasi kotak di dekat pintu. "Oiya anak baru nama lo siapa" Tanya nya pada Takemichi.
"Takemichi—"
"Oh saya Kazutora pacar nya Ariana Grande" Potong nya."Takemichi? pasti orang nya jelek" Sahut orang di belakang Kazutora enteng. "Nahkan bener"
Kepalanya nongol di balik pintu, tanpa rasa bersalah ia malah ketawa. "Tampang tampang penerima raskin" Lanjutnya.
"Santai dong, bro" Ucap Baji
"Ni orang ikut-ikutan, leging lo yang bintang bintang apa kabar?"
"E monyet—"
"SHHTTT" Chifuyu berusaha melerai.
Baji memasang tampang cengo.
"Udahlah, cabut gas. Males berurusan sama manusia-manusia kurang akidah" Cowok dengan mata sipit itu langsung diikuti Kazutora dibelakangnya.
"Kokonoi emang gitu sih mulutnya lemes, pantes aja melet mulu azab kali ya?" Jawab Chifuyu.
Takemichi diam diam merenung. "Kayaknya bapak salah milih pesantren deh" Ucapnya dalam hati.
🕋 🕋 🕋
Malam ini Chifuyu dan Baji mengajak Takemichi untuk ikut keluar, karna ini masih jam 8 sedangkan waktu tidur mereka jam 10 khusus hari Minggu.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ SUDAH TERBIT] Katanya Tobat - Tokyo Revengers
Fanfiction"Bismillahirrahmannirrahiim, seperti biasa ya Allah. Aamiin" Hidup di dalam pesantren bagi sebagian orang memang tidak menyenangkan, karena berpikir di sana hanya belajar Agama, Mengaji, Tahfidz dan sebagainya. Itu juga yang dipikirkan oleh anak-ana...