"ALLAHUAKBAR YA RAB YA RABBI" Teriak Mikey pas dapet jadwal baru dari ustad.
"Gua bener-bener down, Baji lo nyari masalah mulu, keluar kek lu dari pesantren ini" Jawab Mitsuya.
"JANGAN NYALAHIN GUA MULU DONG!"
"LAGIAN KALIAN NGAPAIN MANJAT POHON?!" Tanya Draken emosi.
"DUH, GINI CERITANYA!" Kata Mikey.
Flashback tadi malem.
"HI.. HI.. HI.. HI.." Baji sengaja niruin suara setan buat nakut-nakutin warga.
Mikey langsung melepas sendalnya dan melemparkan kearah Baji yang masih cekikikan.
FYI Mereka habis dikejar anjing kan tuh, nah alhamdullilah setelah sekian lama anjing nya capek juga ngeladenin para babi ngepet, yaudah pergi tu anjing.
Mikey udah turun duluan dari pohon, tapi Baji belum.
"JI LU TURUN GA?!"
"HI.. HI.. HI.."
"INNALLAHI BAJI TURUN DONG JANGAN BIKIN MALU"
"GAKBISA"
"LOMPAT DOANG KAGA BISA"
"YA GABISA!!"
"GUE ITUNG AMPE TIGA GUE TINGGALIN LU SENDIRIAN"
"EH TUNGGU DONG!"
"APALAGI YA ALLAH ASTAGFIRULLAH BAJINGAN"
"Gue gak berani lompat hehe"Mikey memasang ekspresi datar yang bercampur amarah wibu.
"Gue ga sanggup mau berkata apa lagi"
"TOLONGIN LAH"
"GIMAN—""WOI, SIAPA DISANA" Terdengar suara bapak-bapak yang menegur mereka.
Mikey dan Baji langsung diem.
"KELUAR LU" Teriak bapak itu lagi.
Pas si bapak itu ngeliat, eh si bapak satunya nyaut, "Wah jangan-jangan mereka yang selama ini nyuri hewan ternak di sekitar kampung kita"
Baji dan Mikey bisa mendengar itu dengan jelas, "Ji, kayanya kita dituduh deh"
"Iya"
"Lu tau kan kita harus ngapain?" Sekarang Mikey menoleh ke Baji.
Mereka berdua sama-sama menelan salivanya kasar, "KABURR!!!"
Baji yang tadi katanya gak bisa turun, tiba-tiba langsung lompat ke bawah, mana lompatnya mulus banget anjir kek di film-film action yang ada Joy Taslim.
"JANGAN KABUR" Langsung saja bapak-bapak yang sedang ronda itu mengejar mereka.
"BAJI INI SALAH LU YE COK"
"KOK GUA?!"
"NGAPAIN LU HAHA HIHI DI POHON?"
"YA... COSPLAY!"
"SINTING"
Mereka berdua masih melanjutkan lari sambil mengendap-endap. Dan mereka menemukan semak-semak, jadi kedua bujang itu sembunyi dari amukan masa.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ SUDAH TERBIT] Katanya Tobat - Tokyo Revengers
Fiksi Penggemar"Bismillahirrahmannirrahiim, seperti biasa ya Allah. Aamiin" Hidup di dalam pesantren bagi sebagian orang memang tidak menyenangkan, karena berpikir di sana hanya belajar Agama, Mengaji, Tahfidz dan sebagainya. Itu juga yang dipikirkan oleh anak-ana...