🐻CHAPTER 37- 110 🐻

1.8K 186 17
                                    

ENJOY READING👣jangan lupa follow agar tidak ketinggalan info UP nya:D🔥🔥🔥

Brakk

Pintu di paksa terbuka, Vero dan yang lain melihat betul mereka disana di sekap. Vero melangkah maju kedepan dengan emosi masih di kendalikan. Sedangkan Alva ketakutan melihat Vero datang bersama lain.

"Kaila." Regan menghampiri adiknya yang tengah pingsan tak sadarkan diri.

"Kal bangun...." dia mengoyangkan tubuhnya lalu sang empu terbangun dan merasa pusing.

"Lo apain adik gue!" kesal Regan melihat adiknya terpampang.

"Hana kamu gak papa?" tanya Haikal, namun Hana masih ada jutek.

"Gue gak ngapa-ngapain dia sendiri pingsan." kata Alva membela.

"Gue gak percaya terus apa lo bawa siapa itu" tunjuk Regan pada lelaki habis di gebuki oleh sahabat Vero.

"Lina!" pelukan Dea membuatnya tenang.

"Alvino!" dia juga memeluk anak kecil yang sudah menangis sesegukan.

"Lo ada gila-gilanya, sampe begini lo tuh gak waras nggak sih," kesal Haikal melihat kelakuan mereka.

"Gue gak peduli, gue ingin apa yang gue mau," kata Alva tetap bersi kukuh pada dirinya.

"Gue gak peduli jika Kaila mati karena gue, gue gak peduli karena gue ingin Vero milik gue," Vero melihat itu merasa Alva sudah gila.

"Lo Anjing!" Regan kesal namun Aiko menahannya.

"Kaila pantes mati begitu juga dengan Dea karena gue ingin Vero" kata alva tersenyum tertawa.

"GUE GAK PEDULI GUE INGIN VERO PUTUSS GUE INGINNN! LO PENGHANCUR!" tambahnya semakin menjadi- jadi

"Alva... aku gak pernah hancurin kamu aku gak pernah membuat dirimu sakit. Aku gak tau jika kamu menyukai Vero dan aku sudah mencintai Vero, maafkan aku Alva" ujar Dea mengengam tangan Vero, sedangkan Vero menatap Dea dia sadar Dea tulus mencintainya dan dirinya bahagia melihat itu mulai melupakan mantannya.

"ALVA!! lo bodoh banget dari 1 triliun cowok dan lo tega rebutin cowok yang sudah punya kekasih hah?! Otak lo kemana woii lo gak sadar diri kah," ucap Aiko bangkit lalu menatap Alva dengan geram.

"Lo gak usah sok ceramahin gue Kal, lo gak tau apa-apa," timpal Alva menatap sengit.

"Gue benci lo kall!!!, lo seharusnya matiii gak hidup!!"

Alva mendekati Kaila dia bersiap menusuk, Kaila sendiri tidak sadar dan siap menerima itu. Dea mendorong Kaila sampai jatuh dan

Selbb

Pisau itu mengenai perut Dea dan mengeluarkan darah yang begitu banyak. Vero, Kaila, dan yang lain menatap terkejut bahkan membuka mata lebar-lebar melihat itu semua.

"DEA!!!" teriak Vero

"DEA!!!" Teriak Aiko

"DEAAAAA!!!" Teriak Lina

Mereka semua menghampiri Dea yang sudah tersungkur lemas mengeluarkan banyak darah.

"Bertahan lahh!"

--------

Setelah kejadian itu, Alva di keluarkan dari sekolah karena membuat Dea terluka bahkan menusuknya. Keluaraga Dea tak terima itu melaporkan ke pada pihak polisi dan menangkap Alva yang berusaha kabur.

"Seorang gadis berinyisinyal A berusaha membunuh teman dia juga menyekap beberapa teman lain....gadis yang berinyisinyal A berumur 17 tahun bersekolah di sekolah bla...bla..bla" ujar pembawa berita memberitahukan di handphone Agatha.

ANTAGONIS WORLD'S (TAMAT) ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang