Terhipnotis Oleh Matamu

part 10

Part 10

Sumedh mengecup pipi Mallika singkat dan pergi menghamburkan tubuhnya pada kasur empuk Mallika

Hahh sungguh nyaman sekali kasur ini, apa aku boleh tidur disini sebentar? " Racau sumedh sambil menutup matanya

Mallika melongo saat sumedh mencium pipi nya. Tiba² pipi Mallika memerah
Blusssshhh....
Mallika menangkup kedua pipinya dan terdiam .

Mallika berusaha menetralkan kembali ekspresi nya datar agar tidak ketahuan sumedh

***

Baiklah waktu berkunjung sudah Habizs, sekarang kau boleh pulang tuan sumedh " Mallika sambil mendekati sumedh dan menggoyang-goyangkan tubuhnya

Namun senggolan Mallika terhadap tubuh sumedh pun nihil, sumedh tidak terbangun

Apa dia benar² tidur? "Batin mallika
Mallika melambai-lambai kan tangannya mengetes apa sumedh pura pura tidur atau hanya sandiwara,
Namun hasilnya nihil juga

Kau benar tertidur rupanya" gumam Malika

Mallika kian membenarkan posisi tidur sumedh yg terlentang dengan tangan dan kakinya melebar.

Setelah Mallika membenarkan posisi sumedh, Mallika hendak pergi ke luar tapi tangan Mallika dicekal oleh sumedh

Jangan pergi, tungguin aku disini. Aku membutuhkanmu" racau sumedh dengan suara khas orang mengigau

Mallika tersenyum dan dengan perlahan serta hati² ia melepaskan cekalan tangan sumedh darinya, agar sumedh tidak terbangun.

Terlepas...

Mallika sungguh lega kemudian dia turun ke bawah menuju dapur ia merasa lapar.

Mallika akan memasak sore ini untuk dirinya dan mamanya nanti sat pulang dan juga ada sumedh disini.

Setelah sekian lama Mallika memasak di dapur akhirnya selesai juga masakannya.

Kini meja makan sudah penuh dengan menu masaan yg berbeda-beda.

*

Sumedh terbangun dari tidurnya, dan ia melihat dirinya tidur dengan posisi nyaman, tadi saat ia merebahkan tubuhnya dikasur tidak dengan posisi seperti ini
Mungkin Mallika yg membenarkan posisi tidurnya pikir sumedh.

Mata sumedh kini mencari cari dimana Mallika berada.
Dia tidak terlihat dalam kamarnya.

Sumedh pun memutuskan untuk keluar kamar dan mencari Mallika, saat turun dari tangga sumedh melihat Malika sedang mempersiapkan makanan di meja makan dengan sangat sibuk.

Sumedh turun menuju Mallika dan menyandarkan tubuhnya pada dinding tembok dngan tersenyum menatap Mallika.

Mallika yg sadar ada yg melihat dirinya, ia langsung melihat siapa yg telah menatapnya dari tadi.
Ternyata sumedh sdang senyum² GK jelas😅

Kau sudah bangun? Bagaimana ? Apa tidurmu nyenyak? "Datar mallika

Sumedh hanya tersenyum dan mendekati mallika yg tengah sok sibuk itu.

Sumedh mendudukkan dirinya dan melihat makanan yg ada dimeja makan .

Banyak sekali makanan ini? Apa kau yg membuatnya? Sendirian? " Tanya sumedh kepada Mallika.

Sumedh mencium bau aroma makanan khas kesukaaannya yaitu udang goreng dengan lapisan tepung tersebut hingga terlihat sangat nikmat baginya.

Wah ada udah goreng, aku suka sekali dengan Udang goreng ini mall" sambil mengelus² perutnya yg sepertinya sumedh pun sudah mulai lapar.

Baiklah jika kau suka makan saja itu gratis" timpal Mallika

Sumedh kini makan dengan lahap, dan Mallika?
Mallika tidak ingin makan sebelum ibunya pulang

Kau tidak makan mal? Ini enak loh," sambil mengunyah² makanan
Makan aja gapapa anggep aja rumah sendiri, ayo makan yg banyak! " Sumdh yg sibuk dengan makannya sehingga dia tidak sadar bahwa ia mengatakan hal yg sangat absurd pada Mallika.

Mallika tersenyum kecut pada sumedhh.

Yaaaa ini memang sudah ku anggap rumahku sendiri, jadi aku bebas memakan apapun yg ada di meja makan ini" ucap Mallika sambil menekan setiap kata nya

Sumedh yg mendengar itu, hanya masa bodo yg penting dia bisa makan

Kamu kayak gak pernah makan selama setaun aja deh, biasa aja kali makannya" sindir Mallika

Sumedh tdk menghiraukan Mallika.

Mallika hanya mendengus kesal melihat sumedh yg hanya fokus pada makanannya

Tiba tiba seseorang datang
Langsung menuju dapur yg terdengar dentingan piring.

Ehm cie² lagi makan berdua nih -

👍👍👍

,,,,