part 27

101 24 4
                                    

" kau ini seorang perempuan,
Seorang perempuan harus bangun lebih awal dari laki-laki. " Jelas sumedh

Mallika hanya menunjukkan deretan gigi nya " hehee"

" Pantas saja Tante Ruby meninggalkan mu, karena kau ini sangat manja" tegas sumedh

Mallika menunjukkan wajah cemberut nya

" Nah liat! Liat muka tuh jangan kaya gitu Mulu nanti cepet tua " ejek sumedh

" Mulai sekarang kau harus bisa bangun pagi bahkan sepagi mungkin, dan membersihkan diri dan membersihkan rumah, bahkan kau harus bisa memasak " sumedh dengan tegas

" Apa kau lupa?aku pernah memasak dengan sangat lezat! Bahkan kau memakannya sampai habis!! " Mallika

" Ooh yayaya, kalau begitu hilangkan sikap malas mu itu, dan mulai lah hidup dengan mandiri " ujar sumedh

Mallika seperti nya masih merindukan Ruby, Mallika mengingat akan Ruby,

"Mama sekarang lagi apa ya? Apa mama merindukan ku? Kenapa sampai saat ini aku belum menerima pesan atau panggilan dari mama " batinnya melamun

Sumedh membuyar kan lamunan Mallika dengan mencubit pipinya,

" Kau sedang memikirkan Tante ya? " Sumedh pelan

Mallika menatap sumedh intens

" Tante Ruby baik baik aja, dia udah sampai di sana, ia bahkan meyewa rumah disana, rumahnya cukup nyaman dan tidak buruk. Bahkan rumah Disana jauh lebih baik dari rumah ini (canda sumedh):v "

" Dari mana kau tau itu semua? " Tanya Mallika heran

" Aku punya mata batin" jawabnya singkat

" Yg bener ihh ..... " Mallika

" Kemarin saat kau tertidur, tante Ruby nelfon aku, katanya Tante nelfon kamu beberapa kali, tidak diangkat bahkan mengirim pesan.
Tapi tidak ada jawaban.
Mungkin handphone mu mati saat hujan-hujanan kemarin.

Jadi dia memberitahu ku, tentang keadaannya disana, disana dia sngat baik baik saja, kamu jangan khawatir.
Dan kau harus bisa jaga dirimu,
Tante disana berpesan padaku agar menjewer mu jika kau terlalu manja! " Sumedh

" Apakau tega menjewerku ? " Dengan wajah memelas

" Tidak tidak tidak, aku tidak tega dan tidak bisa melakukan nya padamu" sumedh

"Tapi...... (Sumedh mulai jail) 😅

Mallika menatap sumedh, dan mulai ketakutan dengan wajah sumedh yg jail dan menyeringai seperti itu.
Mallika mundur dan turun dari sofa dan
Hal tangannya dicekal kembali oleh sumedh

..

" Jika kau tidak menurut, maka aku akan..

Sumedh memajukan wajahnya dan berhenti di telinga Malika dan berbisik

" Aku akan menciummu sampai kau mabuk dan pingsan" sumedh tersenyum jail

Dan Mallika bergidik ngeri mendengar ucapan sumedh dan
Mallika menggigit cekalan tangan sumedh
Dan berlari lari, sumedh tak kalah diam.
Sumeedh mengejar Mallika kesana kemari..

Setelah cape berlari, sumedh dan Mallika berhenti, Mallika diujung kanan sumedh diujung kiri dan yg ditengah adalah kasur.
Mallika mengambil bantal guling dan melemparkannya ke sumedh , semua bantal kini sudah berserakan karena mereka lempar²an bantal.

Sumedh menyerah dan menyuruh Mallika untuk berhenti.

" Baiklah baiklah, kau menang..
Sudah cukup aku lelah " sumedh

Ohoo jadi tuan sumedh udah lelah yaa "
Sambil nada menggoda dan mendekat sumedh

Merasa Mallika suda dekat dihadapannya sumedh langsung mendekatu tubuh Mallika dan menggelitiki perutnya, pundak nya itu Sangat menggelikan bagi Mallika.

Mallika tertawa terbahak-bahak tiada henti.

" Sumedh! Sumeeeeeedh hentikannn!
Ini i-ini ge hahahaa ini gel- hahah geli sumeeeeeedh! "

Sumedh menghentikan nya
Dan menguci mallika dengan kedua tangannya supaya malliia tidar kabur.

" Baiklah sekarang katakan padaku " sumedh

" Katakan apa? " Mallika

" Katakan aku sangat sangat sangat mencintai sumedh " sumedh

mallika kaget sekali, sejak kapan sumedh mengetahui kalau Mallika mencintai nya?

" Kenapa kau diam? " Tanya sumdh

"Bukankah kemarin kau sudah mengatakannya? " Tanya sumedh

"A- aku? Mengatakannya? Kapan? " Mallika

"Kau lupa?" Sumedh

"Aku bahkan tidak mengatakan apa-apa padamu "gugup Mallika

" Ohooo jadi begitu, kau pura-pura lupa ya " sumedh

Sumedh mengucapkan kembali kalimat Malika yg tadi malam.
Sumedh menirukannya dengan sangat tepat tanpa lupa satu kata pun ( hebat bukan? )😅

" Itu adaah kalimat ku, tapi aku rasa itu adalah mimpi ku, aku bermimpi aku memeluk sumedh saat itu dan mengatakan seperti itu dengan jelas, tepi kenapa sumedh bisa tau mimpiku? " Mallika membatin

Sudah berfikir nya? " Sumedh

" Kau meniru Kalimat ku " ujar malliia

Ya aku meniru semua kalimat mu dengan baik,." Sumedh

Bagaimana kau bisa tau? ".Mallika

Karena kau yg mengatakan nya" sumedh

" Aku mengatakan itu saat aku bermimpi tadi malem" tegasnya

" Ya ampun sampai kebawa mimpi... " Sumedh

" Baiklah kalo itu hanya mimpi, katakan sekarang mumpung kamu sadar dan tidak mengigau lagi, katakanlah bahwa kau sangat sangat menyayangi ku " sumedh

" Ak- aku gmau! " Ketusnya

" Jadi kamu ga mau? Baiklah ... "
Sumedh memajukan wajahnya perlahan.

Mata Mallika membelak

" Yaya yaayaa baiklah ak- aku mencintaimu sumedh " dengan secepat kilat Mallika mengatan tersebut

Sumedh tersenyum.
" Dimana kalimat 'sangat' nya?"

" Bukankah aku menyuruhmu mu untuk mengatakan kalau kau sangat sangat mencintai ku?"

Kau hanya mengatakan aku mencintaimu bukan sangat mencintai mu " koreksinya

"Bawel amat, yg penting kan intinya sama " mallik tegas

"Eets kalo gamau, aku akannn... "

" BAIKLAH SUMEDH MUDGALKAR..... AKU SANGAT SANGAT MENCINTAIMU " dengan berteriak

Sumedh memejamkan matanya karena suara Mallika membuat mata yg indahnya jadi takut.
Bahkan telinga nya sudah sangat panas mendengar itu.

" Bisakah mengatakan nya dengan pelan pelan, dan harus dihayati... " Pelan sumedh

" Seolah olah kau mengatakan itu semua dengan terpaksa " sumedh lesu :v

Mallika sungguh jengah dingan sikap sumedh yng terlalu romantis seperti ini membuat Mallika takut :v

Mallika memandang sumedh sekilas dan langsung mencium nya ia melumat bibir sumedh seperti sumedh melakukannya duluan terhadap Mallika
Sumedh kaget karena biasanya sumedh duluan yg nyosor😅
Tapi ini sungguh anugerah bagi sumedh
Sumedh tak mau menyia-nyiakan kesempatan ini dan membalas ciuman nya.

...
..
 
Sumedh melepas pungutannya

" Apa ciuman ku tadi tidak menandakan bahwa aku sangat mencintaimu? " Mallika

Sumedh...

Terhipnotis Oleh MatamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang