part 45

67 17 0
                                    

" tidak apa aku mengerti "

" Benarkah ? "

" Bentakkan darimu membuatku tersadar, bahwa kau bukan lah pria yg ditakdirkan untukku " ujar Ayesha

" Jujur, awalnya saat aku diberitahu untuk dijodohkan denganmu aku tidak suka dengan mu, tapi seiring nya waktu aku diberitahu oleh bibi Seena bahwa kau adalah seorang lelaki yg begitu penyayang, dan perduli, bahkan menghormati wanita, saat itu aku mempelajari sifatmu dari apa yg dikatakan oleh bibi Seena "

" Tapi saat aku kesini dan bertemu langsung sifatmu bertolak belakang dengan apa yg dibicarakan oleh Bibi seena "

Sumedh tersenyum mendengar itu

" Aku semakin bingung dengan sifatmu, tapi berjalannya waktu aku akan memahami sifatmu dengan sendirinya "

" Dan lihat sifat aslimu keluar, walaupun dingin tapi kau sangat baik dan merasa bersalah karna telah membentakku, itu menunjukkan bahwa kau menghormati ku sebagai wanita " panjang lebar Ayesha

" Sekali lagi maafkan aku Ayesha " ujar sumedh

" Tidak papa sumedh, aku memaafkanmu, kau berhak mendapatkan kebahagiaan, kau pasti akan mendapatkan apa yg kau ingin kan " ucap Ayesha

" Terimakasih Ayesha " sambil menghamburkan pelukan pada Ayesha

Ayesha menyambut pelukan dari sumedh, dan mengelus punggung sumedh sembari menenangkan nya.
Air mata Ayesha lolos dari pertahanan nya, ia langsung mengusapnya agar tidak diketahui oleh sumedh

Mereka melepas pelukannya..

" Sekarang katakan padaku, kau akan pergi kemana dengan tergesa-gesa seperti itu tadi? " Tanya Ayesha

" Aku akan pergi menemui mallika " ujar sumedh

" Mallika ? " Tanya Ayesha diangguki kecil oleh sumedh

" Apa dia keka....

" Ya, dia adalah kekasihku Mallika " ujar Sumedh

" Kenapa apa kau mengenalnya ? " Tanya sumedh

Deggh

" Jadi kekasih sumedh adalah Mallika ?
Mallika temannya yg baru-baru ini aku temui ? Yg membuatkan lukisan untukku ? Tapi kenapa saat itu dia berbohong? Kenapa dia tidak mengatakan nya padaku bahwa dia adalah kekasihnya ? Apakah Mallika se tegar itu ? " Batin Ayesha

" Hei kenapa kau bengong? "

" Apa kau mengenal Mallika ? Tanya sumedh lagi

" Yaa sumdh aku mengenalnya "

" Benarkah ? "

" Benar, ..
Tapi sumedh maafkan aku, aku telah berkata banyak padanya mengenai perjodohan ini pada Mallika " ujar Ayesha

" Pantas saja dia terluka dalam, karena Ayesha sendiri yg mengatakan nya " batin sumedh

" Sumedh maafkan aku " lirihnya

" Tidak papa ini sudah berlalu, Anggap kita impas dengan saling meminta maaf, oke ? " Ujar Sumedh

" Tapi aku merasa bersalah pada Mallika "

" Tidak apa, dia pasti akan memaafkanmu " ujar sumedh

" Benarkah? Bisakah Mallika memaafkan ku secepat ini, tapi aku membuatnya terluka " ujar Ayesha merasa bersalah

" Tidak apa, dia pemaaf kau sudah dimaafkan, ini adalah pemberian maaf dari Mallika mewakili diriku " ujar Sumedh

" Ck sumedh ish .. "

Terhipnotis Oleh MatamuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang