Ya ampun Tante sampe ketiduran di sofa gini "iba sumedhSebenernya sumedh ingin membangunkan Ruby karena kondisi Mallika saat ini sedang demam tinggi.
Tapi sumedh tidak ingin membangunkan nya kasian, mungkin Tante Ruby sangat kecapean.
Jadi sumedh memutuskan untuk kedapur dan memasak air hingga panas tidak perlu menunggu mendidih karena butuh waktu sangat lama sedangkan Mallika saat ini sedang kedinginan.Sumeg melihat ada bubur, mungkin itu buat Mallika pikirnya, sekalian sambil membawakan air panas untuk dikompres juga membawakan bubur untuk Mallika makan.
Sumedh membawa nampan yg berisi air dan bubur itu dengan sangat hati-hati.
Sumedh membuka pintu perlahan takut Mallika terbangun dan kaget,
Sumedh meletakan nampan itu dimeja lalu mulai mengompres Mallika,Mallika masih kedinginan, dan Mallika terus menggigil,
Sumedh mengompres mallika dengan sangat teliti.Lalu sumedh memegang tangan Mallika dan menggosok-gosok tangannya dan tangan Mallika agar rasa menggigil Mallika berkurang.
Mallika perlahan membuka matanya, dan melihat siapa yg merawatnya dan menggosok-gosok tangannya.
Suuumeeeedh......"lirih Mallika
Dengan sekuat tenaga memanggil nama sumedh karena pasalnya saat ini Mallika sangat lemah dan tak berdaya.Mallika kau sudah sadar ? Apa masih dingin " sumedh khawatir dan bersyukur juga karena Mallika telah bangun dan tersadar, dan tangannya masih menggenggam tangan Mallika.
Mallika diaam sejenak
Dimana mamaaah? "Tanya malliika dengan lemah
Tante tadi saat aku turun kebawah mengambil air kompresan untukmu, aku melihatnya dia tertidur mungkin dia sangat lelah" ujar sumedh
Apa kau mau aku memanggilkannya untukmu? "Tawar sumedh
Sumedh ingin melenggang pergi tapi tangan nya di genggam erat oleh Mallika.
Tidak perlu, biarkan dia istirahat, dia juga pasti sangat lelah merawatku" mallika dengan lemahnya
Baiklah " sumedh
Sumedh kembali duduk dan menghadap mallika.
Sejak kapan kau sakit? Kenapa kau tidak memberitahu ku? Aku kan pacar mu? " Cemas sumedh
Mallika awalnya tersenyum ketika sumedh mencemaskannya,
Tetapi diakhir kalimat itu sangat mengganjal membuat Mallika ingin memukul wajah sumedh jika dia sangat sehat walafiat 😅Maaf aku bukan pacarmu! " Mallika Dengan suara lemah
Sumedh tersenyum dan mengambil semangkok bubur yg tadi ia ambil .
Baiklah sekarang ayo makan dulu, hilangkan wajah kesal mu itu kau sedang sakit bagaimana bisa kau kesal disaat sedang Sakit begini? "Ucap sumedh menahan tawa.
Mallika tidak menanggapi sumedh, dan ingin merebut makanan itu dari sumedh tapi Mallika masih sangat lemah
( Ih neng Mallika degil banget ya udah tau lagi sakit gitu masih aja kesel wkwkwk😄 )
Oke lanjut.Kau mau apa hah? Biar aku yg menyuapimu kau masih sangat tak berdaya, apa kau bisa mengangkat sendok seperti ini? "Sumedh mencontohkan nya pada Mallika.
Mallika masih tetap diam dan pasrah saja karena keadaan sangat tidak memungkinkan 😅
Mallika bangun dan membenarkan posisi tidurnya dengan posisi duduk menyandarkan kepalanya dengan bantal
Sumedh tersenyum dan..
Buka mulutmu aaaaaaaaaaaa....
"SumedhMallika membuka mulutnya dan ia memakan buburnya.
Udah ... "Mallika
Ehh apa-apaan ini belum setengah kau menghabiskannya ini baru 2 sendok, lihat ini masih sangat banyak mamahmu telah susah susah membuatnya dan kau tidak mau memakannya kan sayang.
Ayo sekarang makan ! "Tegas sumedhMallika masih dengan pendirian nya, Mallika menggelengkan kepalanya.
Ohooo jadi sekarang kau sangat nakal?
Baiklah jika kau tidak mau memakannya, aku yang akan makan! "Ujar sumedhMallika tersenyum kecil dan mengangguk
Silahkan habiskan ya jangan disisain "lirihnyaSumedh terdiam
Sepertinya dia salah bicara:vEeehmm maksudku, jika kau tidak mau memakannya akan ku makan kau?" Sumedh
Makan saja silahkan kalo bisa "Mallika
Kalau kau tidak menghabiskan semangkok bubur ini akan ku cium dirimu hingga kau kehabisan nafas " sumedh dengan nada menggoda
Mallika sangat terkejut dan tanpa pikir panjang mallika langsung membuka mulutnya lebar-lebar
Aaaaaaaaaaa.... "MalikaSumedh tersenyum dan memajukan wajahnya .
Tiba-tiba
Next?
KAMU SEDANG MEMBACA
Terhipnotis Oleh Matamu
Teen Fictioncerita ini hanya fiktif belaka kalimat non baku Yok kepoin 👇👇👇👇 Selamat membaca sumedh Mudgalkar Mallika singh Start : 8 Juli 2021 Finish : 20 September 2021