16) Oh My God vs Ya Allah

483 389 155
                                    

Hari ini aku tidak membawa kendaraan, Juna mengantarkanku selamat sampai depan fakultasku. Berbekal helm full face miliknya, Juna beralasan agar tidak ada mahasiswi nakal yang mencegatnya di gerbang fakultas. Ada-ada saja memang.

"Mana ada yang tidak terpikat sama Juna sih mba, makanya kudu pakai yang full face. Ini wajah karunia Tuhan banget tau!!!" begitu kata Juna yang ngotot dengan helm full facenya. Aku juga tahu, wajah Juna adalah karunia yang benar-benar indah. Tapi ya sudahlah, percuma bicara pada anak keras kepala itu.

 Tapi ya sudahlah, percuma bicara pada anak keras kepala itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ini wajah karunia Tuhan" - Arjuna Isyaka Dhafine

Masih ada waktu satu jam sebelum kelas di mulai, aku memutuskan duduk di bawah pohon rindang di pelataran fakultas. Banyak juga yang menikmati suasana sejuk saat ini.

Demi membunuh kebosanan, aku berselancar pada media sosial Instagram. Tidak tahu apa yang menarik, cuma biar kelihatan sibuk saja.

Kegiatanku berhenti tatkala kurasakan ada angin dingin berhembus dari balik punggungku. Ini bukan gara-gara kak Yuta jadi-jadian yang waktu itu ikut beli bubur kan? Serius, sejak saat itu aku jadi sering merasa takut jika sendirian. Dan sialnya, kenapa semua orang yang tadi duduk bersantai sudah minggat semua. Kapan perginya bahkan aku tidak menyadari.

Anginnya masih terasa berhembus melalui celah leherku, dinginnya membelai permukaan wajahku. Langit cerah tiba-tiba menggelap serasa akan turun hujan.

"Ngapain?" terdengar suara dari balik pohon. Dan muncullah kak Yuta bersama electric fan mini warna hijau cerah dengan logo NCT di tengahnya.

"Astagfirullah hal adzim maaf cuma numpang ngadem, jangan kemari. Iya nih mau pergi Adisnya. Maaf maaf maaf," ucapku sembari berniat segera pergi. Itu hantu kak Yuta berdiri di balik pohon yang sedari tadi aku jadikan tempat bersandar.

"Heh kamu kira apaan, enak aja main pergi! Ini Yuta asli, Nakamoto Yuta asli Dis, trauma banget liatnya," kak Yuta bicara sambil menarik kerah bajuku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Heh kamu kira apaan, enak aja main pergi! Ini Yuta asli, Nakamoto Yuta asli Dis, trauma banget liatnya," kak Yuta bicara sambil menarik kerah bajuku.

Secret Admirer || Johnny Suh (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang