27 (END)

1.3K 108 61
                                    

Aku cuma mau kasih tahu kalau chap ini puanjang banget, lebih dari 7K word. Aku ga mau bagi chap ini jadi 2, soalnya aku mau beresin saat ini juga dari pada harus edit dan cek sana sini lagi. Jadi aku minta maaf banget kalau ada kata-kata dan kalimat yang membosankan. Selamat membaca


















" Jungwoo, kau tidak apa-apa?" Kris menghampiri Jungwoo yang masih duduk bersimpuh sambil berlinang air mata, begitu pun dengan wanita cantik yang tadi datang bersamanya, Angela, serta Yuqi yang merasa kasihan melihat keadaan Jungwoo yang tampak sangat menyedihkan.




" Lucas, kau apakan dia? Kenapa dia bisa menangis seperti ini?" Angela memarahi anaknya.



Lucas hanya berdiam diri memperhatikan ketiga orang yang mengkhawatirkan kondisi Jungwoo.



Namun tanpa orang-orang itu sadari sejak Jungwoo menangis histeris tadi, diam-diam Lucas pun ikut meneteskan airmatanya sambil mengepalkan kedua tangannya erat.



Lucas ingin meraih tubuh Jungwoo dan memeluknya dengan erat. Ingin menghapus lelehan airmatanya, ingin menenangkannya, dan-.....














...ia ingin menghujani wajah dan bibirnya dengan ciuman.










Tapi....







Lucas tidak bisa!!












" Huwaaa!!!" tiba-tiba terdengar suara tangisan seorang bayi dari dalam.
















" BAYIKU!!!" Angela yang sibuk menenangkan Jungwoo, berteriak kencang saat mendengar tangisan Logan, yang tak lain adalah adik kandung Lucas.










Wanita cantik itu pun berlari masuk ke dalam untuk melihat kondisi bayinya yang sepertinya terbangun dari tidur lelapnya.








" Aku akan membawanya ke dalam." Kris pun berinisiatif membopong tubuh Jungwoo.








" Minggir." Kris yang membawa Jungwoo dalam gendongannya, menyuruh Lucas segera menyingkir agar tidak menghalangi jalannya.





Lucas yang tadi hanya berdiam diri dan melamun, akhirnya menggeser tubuhnya agar Kris bisa masuk ke dalam dengan lebih leluasa.





" Aku memang tidak tahu apa masalahmu dengannya. Tapi dengan melihat kondisinya yang tampak hancur karenamu, itu membuatku berpikir kalau kau adalah lelaki brengsek, SUAMIKU!" sindir Yuqi yang lalu berjalan melewati Lucas untuk melihat kondisi Jungwoo.





Setelah kepergian Yuqi, Lucas pun memilih keluar dan menutup pintu apartmennya, lalu duduk sambil menangis tersedu-sedu dengan menyandarkan punggungnya di depan pintu.


Pemuda Wong itu memukuli dadanya yang terasa sesak.










Kenapa mencintai seorang Kim Jungwoo rasanya sangat menyakitkan?










Andai saja ia bertemu dengan Jungwoo terlebih dahulu dari pada Jaehyun.





Andai saja Jungwoo mencintai dia terlebih dahulu dari pada Jaehyun.







Andai saja ia yang terlebih dahulu bertunangan dengan Jungwoo.


















Andai-.....










You Are MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang