(y/n) adalah seorang prajurit kuat dan berbakat dari Pasukan Pengintai. Ia juga sangat disukai oleh rekan-rekan prajuritnya.
Namun, di balik itu semua, (y/n) menyimpan sebuah rahasia gelap. Setelah bertahun-tahun ia melarikan diri, masa lalunya yang...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• • • • •
"Semuanya sudah berkumpul?" (Y/n) memasuki ruang tamu setelah ia mandi dan berganti baju.
"Ya, bos."
"Jadi apa rencananya?" Tanya Robin, pria muda tampan dan berkacamata. Rambutnya yang gondrong, pirang keperakan diikat dengan berantakan.
"Mereka akan ke Trost. Kemungkinan besar mereka akan menyamar menjadi pengangkut barang. Kita akan menunggu di atas bangunan tinggi." Kemudian (Y/n) menjelaskan rencananya.
"Baiklah," Ucap Nero. "Semuanya bersiap!" Mereka semua pun bersiap memakai alat manuver mereka.
"Apa ini?" Tanya (Y/n).
"Alat manuver terbaru, alat manuver segala arah. Baru dipasarkan di pasar gelap. Belum banyak yang tahu. Apa anda mau memakai ini atau alat yang lama?" Jelas Nero.
"Aku rasa yang lama saja. Belum terbiasa. Bisa-bisa aku jatuh." Jawab (Y/n).
"Baiklah, tapi jangan pakai pedang. Pakai ini saja," Nero memberikan dua buah pistol pada (Y/n).
(Y/n) menerima pistol itu dan seketika menjadi ngeri. Ia memandangi semua anggotanya yang sudah siap dengan peralatan mereka. "Semuanya pakai pistol?"
"Itu lebih mudah." Jawab Nero.
(Y/n) menjadi gelisah. Levi dan anak-anak itu hanya memiliki pedang. Bagaimana mungkin mereka bisa menghadapi para penjahat ini nanti? (Y/n) takut mereka terluka.
"Kenapa, bos?" Tanya Nero.
"Semuanya!" Ucap (Y/n). "Ingat tujuan kita adalah menangkap Eren Jaeger dan Historia Reiss hidup-hidup. Kalau tidak perlu, jangan berurusan dengan yang lainnya. Jangan bunuh mereka."
Semua anggota merasa aneh dengan perintah (Y/n). Seolah-olah bos mereka ingin melindungi para prajurit itu. Namun tidak ada yang berani membantah. Meskipun begitu, (Y/n) tidak yakin anggotanya akan mematuhi perintahnya. Tidak mudah menghentikan para penjahat ini untuk membunuh orang.
"Baiklah." Ucap Nero. Kemudian mereka semua berangkat ke Trost.
***
Levi dan anggotanya sudah menyelundup ke Trost. Mereka menyamar menjadi pengangkut barang dan berjalan penuh waspada di antara keramaian.
Distrik Trost sedang ramai hari ini. Para warga tengah mengantre pembagian makanan oleh pihak kerajaan.
Sementara itu di sisi lain, di atas bangunan tinggi, beberapa orang berpakaian serba hitam sedang berkumpul, memperhatikan Levi dan squadnya.
![Find My Way [Attack On Titan X Reader]](https://img.wattpad.com/cover/265894410-64-k47560.jpg)