Ini adalah hari minggu, yang mana ini adalah hari kebebasan bagi Jisoo dan juga Haruto. Karena mereka berdua bisa menghabiskan waktu bersama seharian penuh.
Sekarang ini Haruto dan juga Mamanya itu tengah berada di halaman depan rumah, dengan Jisoo yang menyapu halaman dan Haruto yang sibuk mencuci motor dan juga mobil milik Jisoo.
Biasanya pada hari minggu, anak dan ibu tersebut akan membersihkan rumah pada pagi hari. Setelah itu, mereka akan menghabiskan waktu bersama hingga hari esok mereka akan kembali beraktivitas seperti biasa, Jisoo yang akan bekerja dan Haruto yang akan sekolah.
Jisoo telah selesai menyapu, ia memutuskan untuk menghampiri Haruto saja. "Kamu udah selesai nyuci motornya? Kalo udah cuci mobil Mama sekalian ya." Yang mana hanya dijawab anggukan oleh Haruto, karena anak tersebut tengah sibuk mencuci motor barunya.
Setelah mendapatkan jawaban berupa anggukan, Jisoo berjalan untuk masuk ke rumah. Ia akan membuatkan es kopi susu untuk Haruto, karena Haruto sangat suka es kopi susu.
Saat tengah membuat es kopi susu, ponselnya tiba-tiba berdering, dan tertera nama Jung Jaehyun di layar ponselnya. Alhasil Jisoo memilih mengangkatnya, kemarin hari sabtu dan ia tidak berangkat ke kantor. Siapa tau ada hal penting yang ia lewatkan kemarin di kantor.
Melupakan kekesalannya kepada pria bermarga Jung itu, Jisoo pun memutuskan untuk mengangkat telfonnya saja.
"Halo, ada apa?"
"Jisoo, aku kemarin ke rumah mu."
Jisoo membeo, meskipun ia tau jika Jaehyun tidak akan melihatnya. Kalau Jaehyun kemarin ke rumahnya, mengapa ia tidak mengetahui hal tersebut? Apakah tamu yang dibicarakan oleh Haruto kemarin adalah Jaehyun?
"Benarkah? Aku tidak tau." Jawab Jisoo jujur, ya kan memang kemarin dirinya tidak tau kalau tamu yang sempat membuat Haruto kesal itu ternyata adalah Jaehyun. "Lantas, ada urusan apa kemarin kau datang ke rumah ku? Apakah ada urusan kantor yang akan kau bicarakan? Kalau iya, kirimkan saja ke email ku. Dan akan segera aku urus." Lanjutnya.
"Bukan urusan kantor. Tapi, aku dengar dari Sowon kemarin kau tidak berangkat karena sakit. Jadi, aku memutuskan untuk menjengukmu."
Hah? Jisoo kembali membeo yang tentunya tidak akan di lihat oleh Jaehyun. Tunggu! Bukankah hubungannya dengan Jaehyun itu termasuk hubungan antara sekertaris dan bos yang tidak baik? Lantas, mengapa kemarin Jaehyun mau repot-repot datang ke rumahnya hanya sekedar untuk menjenguknya. Apakah pria itu sedang tidak waras?
"Kau bercanda?" Jisoo tertawa renyah. "Bukankah hubungan kita ini tidak baik, bos Jaehyun. Dan kau kemarin datang ke rumahku hanya untuk menjenguk diriku? Luar biasa, jika kau bercanda aku akan menganggap ini lucu... Sangat lucu."
Dapat ia dengar dari sebrang sana kalau Jaehyun berdecak. "Mengapa kau menertawakan ku? Dan menganggap ini semua adalah lelucon. Aku benar-benar mengkhawatirkan dirimu kemarin."
Jisoo menggelengkan kepalanya tak percaya. Pasti ada yang Jaehyun mau dari dirinya, tidak mungkin pria tersebut tiba-tiba bersikap baik padanya. Cih! Rasanya sangat sulit untuk di percaya.
"Hm, katakan saja padaku. Sebenarnya apa yang kau mau dari diriku." Jisoo tidak mau membuat Haruto menunggu lama, alhasil ia menggunakan mode speaker-kemudian menaruhnya di atas meja, setelah itu ia mengambil gelas dan bubuk kopi di meja, kemudian mulai meracik es kopi susu yang akan ia buatkan untuk Haruto.
"Maksudmu?"
Jisoo berdecak, pria ini terlalu bertele-tele dan dirinya tidak suka. Jisoo mengambil susu full cream kemudian ia menuangkannya ke dalam panci, setelah itu ia panaskan. "Bukankah kau sebenarnya sangat kesal padaku? Dan kenapa kau tiba-tiba berubah menjadi baik seperti ini. Pasti, ada yang kau inginkan bukan? Makanya aku bertanya padamu langsung ke intinya, aku tidak suka bertele-tele."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Strong Mother | Jaesoo Feat Haruto
Romance"Kehadiran kamu bukanlah sebuah kesalahan, melainkan kehadiran kamu adalah sebuah anugerah dari Tuhan." ©xxxhaterainbow