Happy Reading gays
____________________________________Nathalia masih mengejar randy dengan khawatir takutnya randy kenapa kenapa
"Sial"umpat nathalia melihat lampu merah dan langsung berhenti. Randy sudah melaju cepat. Nathalia memukul stirnya "ck! Kalau gini, aku bisa kehilangan uncle"
Randy yang sudah melaju cepat melihat spionnya dan tidak mendapati gadisnya "kemana gadis itu? Apakah dia terluka?"
Randy berhenti di apartementnya dan langsung masuk ke dalam
Merasa sudah lampu kuning, nathalia pun langsung melajukan mobilnya untuk mencari randy
"Nah kan hilang! Gara gara lampu merah sialan! Kenapa tidak aku terobos saja tadi"ucap nathalia sambil menggerutu
Nathalia yang tidak menemukan randy hanya pasrah dan memutar balik mobilnya dan langsung pulang
"Maafin thalia"gumamnya dengan menyesal karna sudah membiarkan aziel memeluknya
Randy yang merasa bersalah karena sudah membentak gadisnya "harusnya aku gak membentaknya. Apalagi tadi dia ARGHHHH!!!"
Randy mengambil jaketnya dan langsung keluar dan mencari nathalia
Nathalia yang sudah sampai di rumah, langsung masuk ke dalam tanpa salam atau menyapa mama sama papanya ataupun abangnya yang menatap dengan bingung
"Kak, adikmu kenapa?"tanya ririn sambil memakan es krim yang tadi ia beli
"Entahlah. Nathan juga gak tau"ucap nathan juga bingung melihat kelakuan nathalia
"Mungkin dia lelah. Kita beri dia waktu. Nanti kalau dia sudah baikan, nanti dia juga cerita sendiri"ucap nandra dengan bijak
"Wihh tumben amat kau bijak"puji ririn sambil melihat ke arah nandra. Nandra menatap ririn dengan datar "heii aku bijak setiap saat ya"ucapnya dengan jengkel karena istrinya baru memujinya saat di depan nathan
"Heleh orang kau manja sama aku setiap hari. Bagaimana kau bisa ngomong bijak"ucap ririn dengan sinis. Nandra hanya menggaruk kepalanya yang tidak gatal "Hehe"
"Udah deh udah. Kenapa semua orang selalu berdebat di depan nathan. Nathan itu masih kecil dan gak tau apa apa"ucap nathan menengahi perdebatan ririn dan nandra. Karena selalu berdebat di depannya. Siapa yang gak kesal coba
Nathalia masuk ke kamarnya dan langsung merebahkan badannya. Nathalia mengambil hpnya dan melihat jam "jam 10 malam"
Nathalia menekan no randy tapi tidak di angkat sama sekali randy "uncle kemana sih?"tanya nathalia bergumam dengan mata berkaca kaca
Nathalia menarik selimutnya dan langsung menangis di balik selimut
1 jam kemudian~~~
Randy yang masih mencari cari nathalia hanya merutuki kebodohannya "kenapa gue gak nyari dia ke rumah? Aihh bodoh lu"
Randy melajukan mobilnya dengan diatas kecepatan rata rata untuk ke rumah ririn
Saat sampai, randy langsung masuk ke dalam tanpa mengucapkan apa pun ke ririn dan nandra yang sedang menonton tv. Nathan? Udah tidur di kamarnya
"Eh eh ehhh. Kakak macam maling tauk! Main masuk masuk aja. Ini tuh rumah rir- KAKAKKKKK!!!"ucap ririn sambil berdiri karena randy gak mendengarkannya
"Shutt udah malam sayang. Jangan teriak teriak"ucap nandra sambil mengelus rambut ririn
"Tapi dia"
"Biarin. Mungkin dia ada urusan sama nathalia"ucap nandra sambil mematikan tv nya
Nandra menarik tangan ririn ke kamarnya "mau ngapain? Jangan macam macam. Di rumah ada randy"ucap ririn yang membuat nandra nyengir
KAMU SEDANG MEMBACA
THE BAD TWINS
Teen FictionCeritanya pindah kesini! Jangan lupa vote, follow, dan coment ya [SQUEL SHE IS RIRIN] "Gue suka sama lu!"ujar nathan dengan tegas yang notabenenya kembaran nathalia. Nathalia menganga tak percaya "Gak usah bercanda lu! Kita ini kembar!" "Gue gak...