38

5 5 0
                                    

Happy Reading guys

"Di kita mau kemana sih?"tanya nathalia yang kesal dari tadi karna yudi tidak menjawab pertanyaannya dari tadi. Ya mereka semua berada di Dufan.

Nathalia dan yudi karna yudi menarik tangan nathalia. Melainkan dengan nathan, bintang dan bulan mereka berada di roller coaster . Yudi membawa nathalia ke rumah hantu.

"Ngapain sih kesini?"tanya nathalia sambil memeluk lengan yudi karna takut.

"Mau main lah. Ayo masuk. Gue udah beli tiket tadi"ajak yudi sambil berjalan. Nathalia menahan lengan yudi "Gak mau"

"Takut? Gpp udah ada gue"

Nathalia menggeleng "Gak mau! Gue takut di. Main yang lain aja"

"Sayang kalau tiketnya di buang"

"Lu buang tiket gak akan miskin seketika di!"kesal nathalia sambil menghentak hentakkan kakinya. Yudi terkekeh "Iyaiya. Ayo masuk"ujarnya sambil menarik tangan nathalia dengan paksa. Nathalia hanya pasrah dan memeluk lengan yudi dengan erat.

Yudi membuka tirainya dan memandang sekitarnya. Yudi merogoh sakunya dan mengambil ponselnya. Yudi menghidupkan senternya. Yudi mengarahkan senternya ke muka nathalia. Nathalia memukul lengan yudi "Jauhkan! Silau di"kesalnya.

"Oke oke"ujar yudi sambil terkekeh. Nathalia berdecak sebal "Lu mah gak ada romantis-romantisnya"nyinyirnya dengan pelan. Yudi yang mendengar itu tersenyum.

"Ayo jalan"ajak yudi sambil berjalan. Nathalia yang di belakang yudi langsung gelalapan dan memeluk lengan yudi "Is kebiasaan lu ninggalin gue"

"AAAAAA!!!!"teriak nathalia yang terkejut sebab kakinya ada yang megang. Yudi mengusap telinganya "Lu kenapa?"

"Itu ada yang megang kaki gue barusan di"jawab nathalia. Yudi mengarahkan senternya ke bawah "Gak ada apa-apa. Mungkin kaki lu sendiri kali"

"Astaga di! Orang gue jalan ke depan dengan lurus. Bagaimana kaki gue sendiri yang megang kaki gue? Sehat lu?"tanya nathalia sambil bertolak pinggang. Nathalia gak habis pikir kalau kakinya yang megang kakinya sendiri. Yudi tertawa "Gak usah kesal gitu dong. Gue hanya bercanda. Ayo jalan lagi. Gak baik buntu di awal takutnya gak sampai-sampai ke tujuan. Seperti hubungan kita"ujarnya yang langsung di geplak oleh nathalia "Kebanyakan gaya lu"

"Ye! Orang ini buat lu. Lu gak mau gitu?"

"Mau apa?"

"Jadi pacar gue"

"Ha?!"kejut nathalia. Yudi memegang tangan nathalia dan berjongkok di depan nathalia "Lu mau gak jadi pacar gue?"tanyanya dengan muka yang sudah memerah. Untung saja gelap. Jadi nathalia tidak bisa melihat wajah yudi. Yudi tidak pernah melakukan ini sebelumnya. Menembak cewek? Tidak, ini baru pertama kalinya.

Nathalia terdiam. Yudi menghela nafasnya dan berdiri "Gue tau gue gak seperti mantan lu yang ganteng itu"ujarnya sambil melepaskan tangan nathalia.

"Di g-"

"Gue udah tau jawaban lu. Ayo lanjut jalan"ujarnya sambil berjalan.

"Yudi!"panggil nathalia. Yudi membalikkan badannya dan mengarahkan senternya ke muka nathalia. Nathalia mendekati yudi dan langsung mencium bibir yudi. Yudi mematung sebab nathalia mengambil firt kissnya.

Nathalia menjauhkan kepalanya "Kenapa lu memotong ucapan gue? Padahal gue belum ngomong sama sekali. Kenapa lu menyimpulkan kalau gue nolak lu?"tanyanya sambil melingkarkan tangannya di leher yudi. Yudi menegang "Sial! Jantung gue! Eomma!!!"batinnya yang mau berteriak.

"Karna gue tau, gue gak spesial mantan lu. Gue ganteng aja gak. Gue mengerti. Lu akan malu pacaran dengan gue"lirih yudi. Nathalia mengelus pipi yudi "Gue gak akan pernah malu di. Lu ganteng di mata gue"

THE BAD TWINS Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang