20.Tinggal Bersama 2⚠️

6.6K 251 53
                                    

~•Happy Reading💗•~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Machigai Wa Subete O Kaeru✨
.
.
.
.
.
.
.
(1 kesalahan mengubah segalanya✨)
.
.
.
.
.
.
.
.
Terima kasih!✨

~Uzumaki Boruto🍃
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Boruto mengerjapkan matanya perlahan,ternyata sudah siap.Tersenyum melihat Sarada masih tidur semalam.Padahal semalam Boruto menahan hasratnya yang membuncah agar tidak bermacam macam pada wanita ini..

Dia perlahan bangun dan ingin mandi dulu membiarkan Sarada yang masih tertidur itu.

Sarada menggeliat pelan,meraba disampingnya ternyat Boruto tidak ada,kemana lelaki itu?

Sarada bangkit dari tempat tidur dan merapikan kembali kasur Boruto dan memutuskan untuk membuat Sarapan.

Didapur Sarada sedang menyiapkan sup untuk Sarapannya bersama Boruto,,tiba-tiba sebuah tangan kekar melingkari pinggangnya membuatkan Sarada terkejut.

"Ohayouuu"sapa Boruto yang baru selesai mandi,dan kini hanya handuk putih yang melingkari pinggangnya membuatkan jantung Sarada ingin meledak..Mana lagi air-air bekas mandi yang mengalir ditubuhnya membuatkan Boruto terlihat sexy.

"O-ohayouu"ucapnya berpura pura menyibukkan diri.

Boruto mencium tengkuk Sarada membuatkan dirinya berjengit.

"Bo-boruto,pa-pakailah ba-baju"ujarnya terbata-bata.

"Are?Aku ingin kau yang memakaikan ku baju Sayang"bisiknya,,dalam hati dia tertawa melihat Sarada yang mulai merona digoda olehnya.

Sangat imut dan menggemaskan membuatkan Boruto ingin menerkam dirinya.

"Na-nani?Aku tidak bisa..Kau jangan bermain main denganku Boruto,aku sedang masak sekarang berbahaya"ucap Sarada mengontrol dirinya yang gugup.

Boruto mengangguk;"Baiklah baiklah kalau begitu"ujarnya dan meninggalkan Sarada dan naik ke kamarnya.

"Dasar,pandai sekali dalam membuatkan jantungku berdebar"ujar Sarada dan kembali menggaul sup ikan tersebut...

Dan mereka bersarapan bersama..



**

Tengah hari~

Sarada dan Boruto kini sedang menonton TV melihat wayang yang terpampang disana,Seperti biasa Boruto merebahkan kepalanya di pangkuan Sarada dan kadang mencium perut Sarada.

Sarada tersenyum dan tanpa diperintah pun tangannya mulai mengelus surai kuning itu..

"Sedikit laju"pinta Boruto menyuruh Sarada mengusap Kepalanya.

Sarada menuruti pintaan Boruto dan agak laju mengusap kepala lelaki itu.

"Perlahan Sarada,rambutku seperti tercabut saja"komentar Boruto membuatkan Sarada mendecakkan lidah,padahl dirinya juga tadi minta melajukan usapan nya tapi kenapa sekarang malah cerewet.

One Mistakes Change EverythingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang