27.Perjuangan&Pengorbanan

3.9K 181 52
                                    


Ada yang nungguin?🗿

Gomen telat😌Busy kebelakangan ni hmm;)

So,




~•Happy Reading💗•~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Machigai Wa Subete O Kaeru✨
.
.
.
.
.
.
.
(1 kesalahan mengubah segalanya✨)
.
.
.
.
.
.
.
Hidup itu penuh dengan pengorbanan,Pengorbanan perlukan perjuangan,Perjuangan memerlukan ketabahan.
Maka dari itu aku akan berjuang demi wanita yang ku Cintai❤

~Uzumaki Boruto🌹

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sudah 3 hari Boruto jatuh sakit saat malam Sasuke menyeret Sarada pulang.Boruto pingsan seharian penuh,dan setelah itu dirinya telah demam.Hinata begitu khawatir melihat Boruto yang meracau menyebut Nama Sarada,saat suhu tubuhnya tinggi.Hinata masih teringat Naruto mengangkat tubuh Boruto yang basah kuyup dengna wajah begitu pucat Sekali.Hinata menangis melihat Boruto yang mengejar-ngejar Sasuke dan Naruto menceritakan Boruto bahkan bersujud ditengah jalan kerana memohon pada Sasuke.

Hinata dan Himawari menangis melihat kondisi Boruto yang memprihatinkan.

"Sa-sarada"igaunya.

"Boruto,Nak..Ini Ibu"ucap Hinata lembut mengusap pipi putra sulungnya itu.Bekas lebam dirahang Boruto sedikit menghilang,memar akibat pukulan Sasuke juga sudah sedikit menghilang ditubuh Boruto.Hinata menatap kasihan Putranya dipukul oleh Sasuke.Padahal mereka tidak sengaja,tapi Sasuke tega seperti itu.


"Sa-sarada"Boruto membuka perlahan matanya dan penglihatannya sedikit kabur.

"Nakk,ini ibu"ujar Hinata mengusap kepala Boruto lembut.

"S-sarada,di-dimana?"tanya Boruto sedikit susah kerana tubuhnya panas.Dirinya teringat dengan wanita itu,sepanjang sakit entah kenapa Dia memimpikan wanita itu dalam bahaya.

"Dia ada diApartmentnya,kamu rehat dulu ya"ucap Hinata lembut.

Boruto terbelalak,mengingat setelah semua yang terjadi beberapa hari yang lalu,dia bingkas bangun menyampirkan selimutnya dan berdiri membuatkan Hinata terkejut.Namun kepalanya begitu sakit,pandangannya berkunang-kunang dan terjatuh.

"Boruto!Jangan bangun kau sakittt!"Hinata khawatir melihat Boruto yang terduduk dilantai memegang kepalanya.

"Kaasan,aku ingin bertemu Sarada"lirih Boruto menatap Hinata sayu.

"Kau bisa bertemu dengannya tapi tunggu sihat dulu,jangan sekarang"bujuk Hinata.

Boruto menggeleng membantah,"Aku rindu Sarada"racaunya dengan berlinangan air mata.

Mata Hinata berkaca-kaca menatap Putra Sulung nya yang ingin menangis.Sungguh kasihan.

"Tidak usah dulu Ok!"pinta Hinata dan membawa Boruto naik ke kasur.

Hinata menyelimutkan Boruto lembut,dan mengambil kompresan lalu diletakkan didahi Boruto.

Boruto hanya menatap lemah Hinata,"Kaasan"panggilnya.

One Mistakes Change EverythingsTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang