One Mistakes Change Everythings

38.Akhir Semuanya(END)

Baca Bismillah dulu :v

Ini chapter Ending loh:)Yokk semangat bacanya..Hehe

Nanti akan ada masa aku suruh kmu buka mulmed nya yah:v,jgn awl awl buka dulu hehe..tpi klw kalian bula saja awl ndapalah baca jalah:v

Maaf semalam aku ndak balas coment kamu satu"soalnya aku takut kamu santet:v

Ada coment bikin aku  senyum"sndiri..Jgn risau aku baca juga coment kamu satu"🗿

Udah bersedia baca endingnya?

Tarik nafas dulu:v lalu hembuskan..

Yokk gass...

So,

Here We Go,

~•Happy Reading💗•~
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Machigai Wa Subete O Kaeru✨
.
.
.
.
.
.
.
(1 kesalahan mengubah segalanya✨)
.
.
.
.
.

Sarada?
Bukankah kita saling berjanji,tapi kenapa?

~Uzumaki Boruto🍃
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

"Sarada sudah meninggal!"

Tiga patah perkataan tersebut membuatkan Boruto terdiam membisu.Isak tangis dari Hinata masih terdengar.

Boruto terdiam membisu tidak percaya.

Shikadai dan yang lain terkejut dan syok mendengar apa yang Barusan mereka dengar tadi.

"T-tidak mu-mungkin"Boruto menggeleng lemah.

Katana yang dipegangnya kini terjatuh ditanah.

Dia menatap hampa pada Tanah,berharap ini semua hanya ilusi atau genjutsu.

Naruto dan Sasuke juga turut Syok.

Aroni bingung menatap mereka semua yang tiba-tiba terdiam bahkan tidak bergeming.

"Kenapa kalian begitu menyedihkan hm?Aku jadi bosan menatap wajah kalian"ujarnya sombong menatap bosan pada Boruto.

Boruto terduduk lemas ditanah.Berusaha menguatkan dirinya sekarang namun Sapphirenya itu berkaca-kaca,berusaha mengatakan ini bohong.

"B-bohong!"lirihnya.

Bahunya bergetar menahan tangis,

"I-ini bercanda kan!?"lirihnya tertawa hambar.

"Kenapa,Sarada?"tanya nya pada dirinya sendiri.

Shikadai,Iwabe dan yang lain menatap sendu pada Boruto.

Mereka tidak mendengarkan ocehan dari Aroni lagi.Khabar ini sangat mengejutkan sekali.