Padmarini Januari
Oleh : Moch Abdul AzizJanuari telah kembali, meninggalkan bulan Desember beserta kenangan terindahnya, juga kisah klasik bernuansa asyik namun penuh dramatik. Januari ini, aku tak ingin kamu hadir kembali dan membawa nestapa itu kesekian kali. Cukup, kurasa semua bahagia tak bisa diutarakan oleh untaian kata. Aku tak mau lagi menjadi tinta yang tak bisa menuangkan kata-kata di atas kertas kosong dan mengukir kisah bahagia tentang kita.
Mungkin saja diksiku tak lagi menarik, hingga puisi-puisi yang pernah kutulis untukmu kini telah hilang melayang beterbangan bersama angin kemarau. Ya, aku sengaja untuk tidak menyimpan semua memoar itu di sini. Percuma, semua hanyalah sia-sia jika kita tak lagi bersama. Mungkin mustahil, dan mungkin sudah saatnya kisah ini berakhir. Rindu ini milik siapa? Sedangkan yang dirindu sudah menemukan orang istimewa yang jauh lebih bermakna baginya.
Bojonegoro, 17 Januari 2021
KAMU SEDANG MEMBACA
GORESAN NESTAPA [LENGKAP - TERBIT] ✔
Poetry[TERBIT DI UFUK MEDIA PUBLISHING] "𝙿𝚊𝚍𝚊 𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛𝚗𝚢𝚊, 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚜𝚎𝚙𝚊𝚜𝚊𝚗𝚐 𝚒𝚗𝚜𝚊𝚗 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚝𝚊𝚔𝚍𝚒𝚛𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚞𝚔 𝚜𝚊𝚕𝚒𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚕𝚎𝚙𝚊𝚜𝚔𝚊𝚗" -𝙂𝙤𝙧𝙚𝙨𝙖𝙣 𝙉𝙚𝙨𝙩𝙖𝙥𝙖- 𝓑𝔂 𝓛𝓪𝓽𝓽𝓮𝓪𝔃 Start :...