Luka Lama
Oleh: Moch Abdul AzizAku menangis sendiri dibalik hujan dan malam
Mengingat kisah bahagia yang sempat bersemayam
Teringat kisah yang dulu kukira akan menjadi selamanya
Namun, nyatanya aku salah dalam menaruh rasaAku pernah berharap lebih, pada orang yang kukira terbaik
Nyatanya, di matanya aku bukanlah orang yang menarik
Hadirku hanya menjadi pelampiasan atas kisah yang sedang bersenandung
Kemudian, melepaskanku karena masalahnya tak lagi bersambungBaiklah, aku lelah dan ingin segera menyerah
Karena, jika kuteruskan akulah yang akan patah
Terlalu canggung luka ini jika kutanggung
Apalagi, jika aku harus menghitung rindu yang tak menghasilkan untungKan kuabaikan celoteh angin yang lirih mengusik telinga
Kutitipkan semuanya kepada sang Surya
Biarkan saja kisah kita larut bersama ombak pantai yang surut
Agar semua luka, lenyap dan lekas menyusutBojonegoro, 2 Juli 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
GORESAN NESTAPA [LENGKAP - TERBIT] ✔
Poesía[TERBIT DI UFUK MEDIA PUBLISHING] "𝙿𝚊𝚍𝚊 𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛𝚗𝚢𝚊, 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚜𝚎𝚙𝚊𝚜𝚊𝚗𝚐 𝚒𝚗𝚜𝚊𝚗 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚝𝚊𝚔𝚍𝚒𝚛𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚞𝚔 𝚜𝚊𝚕𝚒𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚕𝚎𝚙𝚊𝚜𝚔𝚊𝚗" -𝙂𝙤𝙧𝙚𝙨𝙖𝙣 𝙉𝙚𝙨𝙩𝙖𝙥𝙖- 𝓑𝔂 𝓛𝓪𝓽𝓽𝓮𝓪𝔃 Start :...