Renggang
Oleh: Moch Abdul AzizKamu ibarat bayangan yang tak bisa kupeluk
Semakin jenuh aku berharap maka akan semakin parah aku meratap
Semakin jauh aku berlari, maka semakin mustahil kau akan kembali
Jika memang begini adanya, aku bisa apa?Sejujurnya, aku ingin semua baik-baik saja
Tapi nyatanya, semesta tak mengizinkan kita untuk bersama
Kita yang dulu sedekat hujan dan kenangan
Hingga, pada akhirnya kita serenggang langit dan bumiSemua terjadi tanpa di sadari
Engkau perlahan pergi dan menjauh tanpa permisi
Padahal, saat itu aku sedang kencang-kencangnya berlari
Mungkin benar jika, semua harus terhenti sampai di siniBojonegoro, 17 Agustus 2020
KAMU SEDANG MEMBACA
GORESAN NESTAPA [LENGKAP - TERBIT] ✔
Poetry[TERBIT DI UFUK MEDIA PUBLISHING] "𝙿𝚊𝚍𝚊 𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛𝚗𝚢𝚊, 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚜𝚎𝚙𝚊𝚜𝚊𝚗𝚐 𝚒𝚗𝚜𝚊𝚗 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚝𝚊𝚔𝚍𝚒𝚛𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚞𝚔 𝚜𝚊𝚕𝚒𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚕𝚎𝚙𝚊𝚜𝚔𝚊𝚗" -𝙂𝙤𝙧𝙚𝙨𝙖𝙣 𝙉𝙚𝙨𝙩𝙖𝙥𝙖- 𝓑𝔂 𝓛𝓪𝓽𝓽𝓮𝓪𝔃 Start :...