Elegi Argumentasi
Oleh : Moch Abdul Aziz & Ratih AyuBagai terjebak dalam labirin sunyi penuh tanda tanya
Mencari kebenaran atas kesalahan yang terulang kesekian kalinya
Dihancurkan oleh ekspektasi penuh ilusi berlandaskan rentetan janji
Hanya berujung kebohongan tanpa menyisakan secarik buktiBatin kian tersikat di ambang gundah
Nanar mengusik tiap napas yang dilahap ringkih
Beragam tipu menyelip pada sekumpulan yakin
Teringin menjerit kala hari menorehkan kisah para penyemuSegalanya tak lagi mempunyai makna istimewa
Karena realita telah berbicara dan membuktikan segalanya
Mustahil untuk bisa kembali percaya seperti dulu kala
Pada akhirnya, hanya tersisa kepingan luka yang terbalut lara bersama kecewaSisa-sisa isak menghias sepasang netra yang sayu
Tabah mendekap sembari menopang sesak
Puja-puji pada Sang Maha Punya senantiasa terlantunkan
Hati tiada menginginkan sejuta harap bersinggah kembaliBojonegoro - Surakarta, 21 Juni 2022
KAMU SEDANG MEMBACA
GORESAN NESTAPA [LENGKAP - TERBIT] ✔
Poetry[TERBIT DI UFUK MEDIA PUBLISHING] "𝙿𝚊𝚍𝚊 𝚊𝚔𝚑𝚒𝚛𝚗𝚢𝚊, 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚜𝚎𝚙𝚊𝚜𝚊𝚗𝚐 𝚒𝚗𝚜𝚊𝚗 𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚍𝚒𝚝𝚊𝚔𝚍𝚒𝚛𝚔𝚊𝚗 𝚝𝚞𝚔 𝚜𝚊𝚕𝚒𝚗𝚐 𝚖𝚎𝚕𝚎𝚙𝚊𝚜𝚔𝚊𝚗" -𝙂𝙤𝙧𝙚𝙨𝙖𝙣 𝙉𝙚𝙨𝙩𝙖𝙥𝙖- 𝓑𝔂 𝓛𝓪𝓽𝓽𝓮𝓪𝔃 Start :...