103) Padika Kopi

77 15 5
                                    

Padika Kopi
Oleh : Moch Abdul Aziz

Untuk orang spesial yang selalu kuharap kehadirannya. Telah kutitipkan salamku pada sarayu malam untukmu. Tak pernah kusangka bisa mengenal wanita sepertimu.  Hobi mempertemukan kita dalam sebuah kompetisi. Hingga kini terikat dalam suatu ikatan persahabatan penuh arti. Andai boleh aku berkata bahwa aku merasa nyaman bercerita denganmu. Saat hati ini kosong dan merasa sepi. Atau mungkin sekedar cerita konyol tak bertepi.

Hadirmu bagaikan secangkir kopi tanpa gula. Sedangkan diriku adalah gula, yang bersedia mengisi kepahitan hidup. Meskipun itu akan hadir dalam jiwa. Terimakasih telah menjadi orang baik yang mengajariku menjadi lebih baik. Tetaplah menjadi pribadi yang kukenal. Pribadi yang memberiku berjuta semangat untuk berjuang. Semoga kisah kita berujung manis tanpa ada kata tragis.

Bojonegoro, 13 Desember 2019

GORESAN NESTAPA [LENGKAP - TERBIT] ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang