My Sweety {Renjun X Jaemin) END✔

S2:22

"Mark Hyung ternyata kau disini?"

"Aaah, sungchan."

___________

Mark dan sungchan pun berbincang di taman belakang mansion itu walaupun awalnya Mark merasa sangat kaget sekali dengan kehadiran adik bungsunya itu. Jujur saja, jantungnya hampir copot ngomong-ngomong.

"Mark Hyung, kau semakin terlihat dewasa dan juga anakmu sangat tampan dan cantik. Juga Yeri noona sangat cantik." Ucap sungchan.

"Kau bisa saja. Tapi, ro Chan semakin manis saja. Apa kau tidak berniat memberikan ro Chan adik?" Ucap Mark mengalihkan pembicaraan dan dapat dia lihat kalau adiknya itu masih sangat malu bahkan sudah memerah saat ini.

"Maunya juga begitu Hyung. Tapi, nanti saja dulu. Lagian, sekarang sudah sangat sibuk dengan kehamilan renjun ge, haechan Hyung dan chenle. Kalau nanti taro hamil lagi, kasihan semuanya." Ucap sungchan.

"Aaa."

"Hyung, kau tau. Haechan Hyung dan renjun ge selama hamil ini sangat lucu sekali. Bahkan mereka selalu bertengkar layaknya tom and Jerry tapi tetap saja akan bersama selanjutnya." Ucap sungchan disertai kekehan kecil.

"Aaaa, pasti seru melihat seperti itu bukan?" Ucap Mark.

"Tentu saja. Nanti Mark Hyung juga bakalan lihat sendiri kok. Benar-benar sangat lucu Hyung." Ucap sungchan.

"Hmm. Pasti." Ucap Mark tersenyum tapi senyum yang sangat jahat.

••••

Jaemin membuka pintu kamarnya setelah renjun tertidur dan meminum susunya bersamaan dengan jeno dan jisung.

"Renjun sudah tidur jaem?" Ucap jeno.

"Hmm. Gimana dengan haechan?" Ucap jaemin.

"Dia juga sudah tidur." Ucap jeno.

"Ayo kita kebawah saja hyung. Biar kita bicarakan pada mommy, Daddy, Mama dan otusan." Ucap jisung.

"Hmm." Ucap kembar itu lalu merekapun pergi kelantai 1 mansion itu.

"Bagaimana keadaan mereka?" Ucap ten.

"Mereka sudah tidur mommy." Ucap jisung.

"Syukurlah." Ucap para orangtua lega.

"Tapi, kenapa mereka bertiga seperti itu ya? Apa karena bawaan hormon kehamilannya?" Ucap Yeri bingung.

"Sepertinya begitu noona. Lagian, biarkan saja." Ucap jeno.

"Junlin belum pulang Mama?" Ucap jaemin.

"Belum. Kau tenang saja. Bodyguard sudah mengikuti mereka kok." Ucap winwin.

"Aku benar-benar lelah jika seperti ini Mama, otusan, mommy, Daddy. Soalnya renjun jadi sangat takut sekali. Aku tidak mengerti harus bagaimana, dia juga mengatakan tidak ingin bertemu dengan Mark Hyung." Ucap jaemin sembari memijat pelipisnya.

"Haechan juga mengatakan hal serupa." Ucap jeno.

"Lele juga sama." Ucap jisung bingung sekali. Tapi, tidak dengan jeno dan jaemin karena mereka tau seberapa jahatnya abang mereka itu. Tapi, mereka masih butuh banyak bukti untuk mengungkap semua kebusukan itu.

"Kita harus bagaimana saat ini? Aku takut terjadi apa-apa dengan mereka bertiga." Ucap winwin.

"Bagaimana jika mereka bertiga pergi saja kerumah Yuto dan woo seok, disana juga ada daehwi dan Samuel juga anak mereka. Kalian berenam pergi saja kesana. Mengenai anak-anak biarkan kami mengurusnya disini. Lagian ini juga demi kesehatan mereka dan bayinya." Ucap yuta.