S2:14

2.4K 173 3
                                    

Double up reader-nim😁😁😁
Sebagai ucapan permintaan maaf karena updatenya cukup lama😁
We love you💚😘😍

[My sweetty]














Terlihat jeno yang telah sampai dan telah bersama dengan bomin juga beomgyu yang menunggu di depan gudang yang tidak lagi digunakan itu.

Sedangkan jeno dan beomgyu masuk dengan membawa beberapa alat dan diapun melihat siyeon yang telah terikat dengan beberapa luka pada tubuhnya.

"Jeno. Tolong lepaskan ini, ini benar-benar sangat menyakitkan ku jeno. Tolong aku, paling tidak tolong anak kita." Ucap siyeon sembari menangis.

"Apa kata kau jalang? Anakku? Kau pikir aku bodoh atau apa hah? Itu bukan anakku jalang. Sekarang beritahu aku anak siapa itu?" Ucap jeno sembari mencengkeram wajah siyeon.

"Apa maksudmu jeno? Ini anakmu, hiksss, anak kita. Hikss..." Ucap siyeon sembari menangis.

"Ya! Brengsek! Katakan saja siapa ayah dari anak itu sebenarnya? Kenapa terus mengatakan itu anakku. Saat aku tau itu bukan anakku. Kau tau, aku bukan orang bodoh. Paham." Ucap jeno dengan sangat marah dan murka pada siyeon.

"Lalu? Kalau kau sudah tau? Kau mau apa? Toh kau juga suka saat tengah berhubungan badan denganku?! Lalu apa salahnya?" Ucap siyeon yang berhenti dengan sandiwaranya. Tapi, mengenai tubuhnya yang sakit setelah disiksa oleh beomgyu dan min ju benar-benar tidak bohongan.

"Apa katamu? Aku tidak pernah puas denganmu. Dibanding bermain denganmu, lebih baik aku bermain dengan istriku. Istriku jauh lebih memuaskan dibanding lubang yang kau serahkan pada banyak orang. Kau dengarkan aku jalang! Siapa yang menyuruhmu menjebakku seperti ini? Dan anak siapa itu jalang?" Ucap jeno sembari menampar wajah siyeon.

Bomin hanya melihat dan memvideokan untuk diberikan sebagai bukti pada jaemin.

"Wah, kau harus lebih kasar lagi jeno. Kalau jaemin mungkin dia akan jauh lebih kasar. Sayang sekali dia tidak bisa karena istri tercintanya sedang sakit." Ucap bomin sedikit meledek temannya itu.

"Kau?! Beritahu aku sekarang juga, sebelum kau meninggalkan selamat tinggal pada dunia ini jalang." Ucap jeno sembari meletakkan pistol pada kepala siyeon dan dengan sekali tarikan pelatuk itu, maka siyeon akan mati dengan peluru yang bersarang pada kepalanya itu. Dan jangan lupakan pisau yang dia mainkan pada tangannya yang bebas.

"Kau yakin ingin mendengarkannya? Kau yakin akan kuat? Karena kau paling bodoh jeno. Aku akui jaemin sangat pintar. Bahkan dia mungkin sudah tau siapa yang menyuruhku melakukan hal ini? Tapi, perlu kau ketahui kau jauh lebih bodoh dari pada jaemin." Ucap siyeon dengan tawanya.

"Katakan saja jalang." Ucap jeno menggeram melihat tingkah siyeon tersebut.

"Mark. Hyungmu sendiri yang melakukan hal ini? Dia ingin bersama dengan istrimu dan sudah tidak menyayangi istrinya lagi. Apa kau akan percaya?" Ucap siyeon yang sangat senang melihat perubahan wajah jeno dengan seketika.

"Jangan bercanda kau jalang." Ucap jeno yang tidak percaya karena demi apapun dia sangat yakin begitu pula dengan jaemin kalau Mark telah berubah.

"Kau bodoh jeno. Tapi, sekarang aku sangat jujur. Apa kau tau?" Ucap siyeon tersenyum.

"Kau jangan bermain-main lagi denganku." Ucap jeno lalu menggores sedikit tangan siyeon dengan pisaunya. Dan siyeon merintih kesakitan karena goresan yang diterima pada kulit mulusnya itu.

"Beomgyu! Min ju! Masuk!" Teriak jeno dan kedua orang itu masuk dengan sangat tergesa-gesa. Karena demi apapun, beomgyu ataupun min ju sangat takut melihat boss mereka bertingkah seperti ini.

My Sweety {Renjun X Jaemin) END✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang