Dikamar jaemren, terlihat jaemin yang terus saja memeluk renjun dan tak lupa meletakkan kepalanya pada bahu sempit istrinya itu dengan tangan yang terus mengelus perut renjun yang sudah keliatan buncit karena hamil anak kembar kembali."Nana berat." Rengek renjun.
"Nana tidak akan perduli. Pokoknya Nana tidak akan pergi kemanapun. Nana akan tetap seperti ini." Ucap jaemin.
"Nana ayolah." Rengek renjun.
"Kamu ingin aku tetap seperti ini atau kita melakukan kegiatan panas kita." Ucap jaemin dengan suara rendahnya.
"Anaso. Kita seperti ini saja." Ucap renjun dengan wajah memerah yang tampak lucu bagi seorang Jung Jaemin karena renjun masih saja malu padanya padahal mereka sudah menikah 15 tahun lamanya.
"Apa perut injunie masih sakit?" Ucap jaemin.
"Sudah lebih mendingan. Kau tenang saja. Tidak masalah." Ucap renjun.
"Pokoknya jangan banyak bergerak dulu. Mengerti? Kalau perlu sesuatu tinggal bilang pada Nana." Ucap jaemin.
"Hmm." Ucap renjun sembari mengangguk tanda dia mengerti dengan perkataan suaminya itu.
"Sekarang istirahatlah dengan tenang. Oke?" Ucap jaemin sembari terus mengelus perut renjun.
"Hmm." Ucap renjun sembari mengangguk lalu menutup matanya dan beberapa menit kemudian, terdengar suara dengkuran halus di telinga jaemin, sehingga dia melihat istri mungilnya itu telah tertidur dengan sangat nyenyak. Hingga jaemin tersenyum melihat istri mungilnya telah tertidur kembali dengan nyenyak.
••••
At. Mansion minhwall.
Terlihat hwall yang tengah bermanja-manja dengan suaminya di ruang tengah.
"Kau semakin manja saja ya hwall." Ucap bomin sembari mengelus kepala istrinya yang kini malah duduk di pangkuannya sembari menonton televisi.
"Terus? Kau mau marah Gege? Inikan benihmu." Ucap hwall kesal.
"Tentu saja tidak. Hanya saja hamil yang ini lebih manja ya dari pada hamil minjun dulu." Ucap bomin.
"Tentu saja. Kau tidak lupa bukan tuan Choi bomin kalau ini kehamilanku setelah 15 tahun yang lalu." Ucap hwall.
"Hmm. Arra." Ucap bomin tersenyum karena demi apapun melihat istrinya kesal adalah hal menyenangkan baginya.
Tepat saat itu, minjunpun pulang lalu melihat keadaan orangtuanya yang sedang bermanja-manja.
"Aku pulang." Ucap minjun.
"Kau sudah pulang sayang. Bagaimana bukunya ketemu?" Ucap hwall yang langsung berdiri dan memeluk anaknya yang bahkan lebih tinggi darinya memang menunjukkan bomin sekali.
"Hmm. Aku akan kekamar dulu Mama, papa. Aku ada tugas yang belum selesai" Ucap minjun.
"Baiklah. Belajar dengan giat sayang." Ucap hwall setelah melepaskan pelukannya dan minjunpun hanya mengangguk lalu pergi kelantai atas dimana kamarnya berada. Bomin yang melihat hal itu, berniat akan berbicara pada anaknya itu nanti. Karena anaknya seperti memiliki banyak pikiran. Dia bahkan heran kenapa anaknya sangat mirip dengan jaemin.
"Sudahlah. Kau tidak ingin duduk disini lagi?" Ucap bomin.
"Tentu saja ingin." Ucap hwall lalu diapun mendudukkan dirinya kembali pada pangkuan bomin dan menyandarkan tubuhnya dengan nyaman pada bomin.
"Anak papa, baik-baik didalam ya." Ucap bomin sembari mengelus perut istrinya itu.
"Gege. Aku ingin bertemu dengan renjun ge. Kita kesana ya nanti. Sama minjun juga." Ucap hwall.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Sweety {Renjun X Jaemin) END✔
Fiksi PenggemarBxB Homopobic Season 1: Start :12 April 2021 End: 24 Mei 2021 Seanson 2: Start: 06 Juni 2021 End:13 Agustus 2021 Sudah end ya😙 Season2 masih pada book ini ya😘 Jangan lupa vote dan komennya walaupun sudah tamat ya😁 tentang percintaan pemuda ketur...