JANGAN LUPA VOTE & COMMENT NYAA..👌
°°°
Wendy, Seunghee dan Ara baru saja selesai makan siang di sebuah restoran. Dan kini mereka sedang menunggu William untuk menjemput.Saat keluar dari restoran, kebetulan sekali William sampai dan langsung menepikan mobilnya.
"Ayah" ujar Ara sembari tersenyum saat melihat William keluar dari mobil.
William tersenyum dan langsung menggendong Ara. "Hai putri ayah yang manis. Sudah kenyang ?"
Ara mengangguk lucu.
Dengan masih tersenyum, William pun menoleh pada Wendy. "Hai cantik" candanya.
"Oppa ini kenapa ?"
William langsung melirik Seunghee yang hanya diam. "Ah, tidak marah ternyata"
Wendy yang sadar pun langsung terkekeh. "Oppa ada-ada saja"
Biasanya, Seunghee akan kesal pada William jika dia menyapa Wendy dengan godaan seperti itu. Karena Seunghee cemburu, walaupun itu adalah pada adiknya sendiri.
Senang melihat Seunghee kesal, William menjadi suka untuk menjahili Seunghee seperti itu. Tapi kini dia bingung karena Seunghee tak meresponnya.
"Kenapa sih ?" Tanya William sembari menyenggol pelan bahu Seunghee.
Seunghee menggeleng, kemudian dia menatap lekat adiknya.
"Wendy, jika kau butuh tempat untuk cerita, maka datanglah pada ku, ya ? Kau harus menceritakannya pada ku. Jangan menyembunyikan apapun lagi"
"Dan...apalagi jika kau sudah tak tahan, maka kau harus jujur, ya ? Pokoknya kau tidak boleh menyembunyikan apapun dari ku"
Wendy tersenyum, kemudian menggenggam kedua tangan Seunghee. "Eonni tak perlu khawatir. Aku akan baik-baik saja"
"Berjanjilah bahwa kau tidak akan menyembunyikan apapun. Pokoknya kau harus datang pada ku jika membutuhkan tempat untuk cerita"
Wendy mengangguk. "Tentu. Selama ini juga kan eonni yang selalu menjadi tempat ku bercerita. Dan akan selamanya begitu"
"Kalian pulanglah""Baiklah"
"Ada apa sih ? Jangan membuat ku penasaran" kata William.
"Aku akan mengatakannya di rumah" jawab Seunghee.
"Kalau begitu kami pergi dulu ya"Wendy mengangguk. "Hati-hatilah"
"Jaga diri mu" kata William, dan Wendy hanya mengangguk.
"Dah bibi~"
Wendy balas melambaikan tangan pada Ara. "Dah Ara~"
°°°
Seperti biasa, Wendy masuk ke dalam apartemennya tanpa memencet bel.
Wendy melangkah dengan keheningan.
Saat sudah berbelok di belokan kecil dekat pintu masuk, langkahnya langsung terhenti dan Wendy langsung membeku melihat pemandangan di hadapannya kini.
Chanyeol sedang duduk di atas sofa, sedangkan Rose duduk di pangkuannya. Dan mereka berciuman.
Secara perlahan Wendy memundurkan langkahnya dan kembali bersembunyi di dekat pintu masuk.
Wendy langsung menyandarkan punggungnya di tembok, dan kedua tangannya mencengkram kuat ujung baju yang ia pakai.
Tanpa di minta, setetes air mata mulai mengalir di pipinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
MINE
Fanfiction~COMPLETE~ "Sejak awal, Chanyeol adalah milik ku. Dan pada akhirnya dia akan kembali pada ku" [Started : 26-08-2021] [End : 24-01-2021 ] ● Baca juga cerita ku yang lain yaa😊