NGILANGIN PENYAKIT PIKUN GIMANA SIH GAYSSS?
Mpok eli makan odading
Hepi riding~~~My Family | satzu
"Hai Minjoo!" Sapa Nako,
Gadis pendek yang memakai sweater Putih dengan rok oranye itu berlari kecil mendekati teman sekelasnya. Sungguh imut ketika keduanya berjalan bersama, Keduanya sangat bersemangat bercerita, terutama Nako.
"Ihh aku ingin ke Taman Itu lagi," ujar Nako saat keduanya telah sampai di depan pintu kelas
"Mintalah papamu mengantar lagi saja"
"Tapi kalau keseringan aku takut bosannn" keluh Nako
Minjoo tertawa melihat temannya yang nampak frustasi, hingga tak sadar di depannya ada seorang Anak laki-laki yang menatapnya dengan senyuman.
"MINGGURI!" Panggil Anak laki-laki itu seraya melambaikan tangan
Minjoo menatap kaget anak laki-laki itu. Yujin, teman yang ia rindukan beberapa bulan ini kembali, Wajah Yujin sedikit berbeda mungkin karena Yujin telah memangkas sedikit rambutnya menjadi lebih rapi.
Yujin berjalan mendekat kearah minjoo yang mematung di depan papan tulis kelas. Dengan senyuman Berdimple Yujin berdiri didepan Minjoo.
"Hai, apakabar?"
Minjoo masih diam, walau matanya kini berkaca-kaca, sungguh Yujin sangat berpengaruh pada Gadis 12 tahun itu.
"ahn Yudings" ujar Minjoo dengan senyuman
"Oke katakan apa yang berandal kecil ini lakukan Chaeng?" Tanya Jeongyeon seraya menyeruput Americanonya
"Dia habis dilamar Jeon Somi," ujar Chaeyoung santai seraya memakan Pasta oglio olio nya
"Kau menerimanya?"
Sebuah gelengan Tzuyu berikan sebagai Jawaban, Dan lagi Jeongyeon mengangguk paham. Kembali Pria 37 tahun itu meminum Kopinya dengan santai. Sedangkan Chaeyoung, pria itu tengah menikmati pasta nya tanpa banyak bicara.
"Hmm.. sebenarnya masalahmu tak seberat itu, ikuti kata hatimu saja, memang terdengar mudah namun kenyataannya sulit, tapi aku tak bisa menyarankan lebih jauh,"
"Kau yang menjalaninya Tzu, aku hanya bisa memberi saran dan mendukung, dan juga tanyakan hal ini pada Minjoo, Anak itu nantinya juga ikut menjalaninya"
"Betul itu aku setuju dengan Jeong hyung"
Tzuyu hanya diam, pikirannya masih terbayang ucapan dari Somi. Pria Chou itu sangat memikirkan ucapan Somi dengan matang,
"Jangan hanya berputar pada Somi, ada orang yang menunggu mu jauh sebelum kau memiliki Sana lalu Minjoo,"
"Hah?"
"Maksud hyung?"
Jeongyeon kembali diam, dia menyandankan punggungnya lalu melipat tangannya didepan dada, menatap kesamping dimana sebuah Kaca jendela terpampang.
"Entah kau terlalu bodoh atau tak menyadarinya, aku hanya akan mengatakan, jangan sampai kau melupakan jasa-jasanya dalam hidupmu dan Minjoo, dibanding dengan Ular itu, Dia lebih baik"
"Dia siapa?"
Jeongyeon menatap Tzuyu, menatap sahabatnya lama lalu tak lama ia berdiri dan memukul bagian belakang kepala Tzuyu dengan cukup keras.
"Pantas tak sadar, otakmu menguap seperti air yang ada di aspal" ujar Jeongyeon lalu pergi dari tempat itu.
"Chaeng salah ku apa?"
Chaeyoung yang telah sadar siapa yang di maksud Jeongyeonpun menatap Tzuyu datar. Temannya ini sebenarnya memiliki otak atau tidak?
"Kau pikir sendiri!" Ujar Chaeyoung lalu ikut pergi dari restoran itu
"SIAPAPUN JELASKAN PADAKU SIAPA YANG DIMAKSUD?!"
"Kau kemana saja selama ini?" Tanya Minjoo
Yujin dan Minjoo kini tengah duduk diayunan taman bermain dekat kompleks rumah mereka seraya memakan satu Cone Eskrim Mint choco dan Vanila.
"Aku ke jepang"
"Kenapa lama sekali pulangnya?" Tanya Minjoo mempoutkan Bibirnya
Yujin hanya tersenyum menatap anak teman ayahnya itu, sedangkan Minjoo masih mengayunkan kakinya seraya menikmati Eskrim. Tak jauh dibelakang ada Supir Pribadi Minjoo alias Kak Jeno sedang mengawasi keduanya.
"Maaf, aku sedikit mengalami capek setelah naik pesawat, dan ternyata aku terkena demam, jadinya aku harus istirahat"
"Yujin masih sakit tidak? Kalo masih sakit ayok pulang aku akan minta Kak Jeno menggendong Yujin" ujar Minjoo dengan nada khawatir.
"Hahahaha.. jika aku masih sakit Aku akan dirumah, Minjoo tau sendiri kan bagaimana Khawatirnya Bunda?"
"Iya sihh.. tapi bener Yujin udah Sembuh?" Tanya Minjoo
"Beneran kok, yuk ku gendong!" Ajak Yujin setelah menelan Cone Eskrim tersisa miliknya
"YUK!" Ujar Minjoo semangat
Yujin langsung berjongkok dihadapan minjoo, dan Minjoo dengan senang langsung naik kepunggung Yujin dan mengeratkan pelukannya dileher Yujin.
"Janji ya Yujin, jangan tinggalkan Minjoo," ucap Minjoo
"Iya Yujin janji.."
Help gue buntu ide tapi ada niat nulis😭😭
🕯 🕯
🕯 🕯
🕯 ide lancar 🕯
🕯 🕯
🕯 🕯TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
My Family [END]
FanfictionMenceritakan keadaan Chou's Family yang terdiri dari seorang ayah dan Seorang putri, dan juga tanpa kehadiran seorang Ibu ditengah-tengah keluarga. Sang ibu meninggal ditengah operasi setelah kecelakaan tragis yang terjadi, dan mengharuskan sang k...