♧Happy Reading♧
.
.
.
.
.
.
.
¤¤¤¤¤¤¤¤
Hari senin ini adalah hari dimana akan diadakan MOS, bagi para siswa-siswi baru di SMA Kencana Biru. Terlihat sudah banyak siswa-siswi yang datang, dan memenuhi area sekolah itu. Seorang gadis dengan rambut panjang berjalan memasuki sekolah dengan hati yang riang, tak lupa dengan senyum manis yang ia tampilkan.
Gadis itu berjalan menuju kelas barunya, ia juga melihat banyak adik kelas yang menatapnya memuja dan ada juga yang mencibir. Tetapi ia hanya menganggapnya sebagai angin lalu, ia membalas sapaan mereka yang menyapanya.
Saat sampai dikelas ia melihat kedua sahabatnya yang sudah duduk manis dibangku nomor 2 dari belakang, ia menghampiri kedua temannya dengan mengendap-endap.
"Hayo!" Kaget gadis itu pada kedua sahabatnya.
"Ayam!"
"Kodok!" Latah kedua temannya sedangkan sang empu hanya cekikikan tak jelas.
"Maya lo bikin gue kaget tau gak?!" Ucap gadis bernama Violeta Atmaja.
"Bikin orang jantungan aja!" Omel gadis satunya bernama Mawar Safitriana.
"Hehehe maaf ya Vio, Mawar, Maya berjanda." Jawab gadis dengan nama lengkap Maya Ana Suhendra.
"Lexa mana?" Tanya Mawar pada Maya.
"Lah kok tanya Maya?" Ucap Maya dengan tampang polosnya.
"Kan elu yang deket rumahnya." Ujar Vio dan diangguki Maya.
"Jadi?" Ulang Mawar.
"Gak tau lah kan tadi Maya nganter kakak kekampus dulu, jadi Maya gak lewat rumah Lexa." Jelas Maya sembari duduk dibangku belakang.
"Oh." Respon Mawar.
"Mungkin masih tidur?" Celetuk Vio.
"Gimana kalau kita telfon?" Usul Maya dan diangguki kedua sahabatnya.
"Ide bagus." Puji Mawar dan mengambil hp nya untuk menghubungi Lexa, begitupun dengan Vio dan Maya.
"Gimana?" Tanya Vio, tetapi mereka menjawab dengan gelengan kepala.
"Sibuk kata operatornya. Kira-kira lagi telfonan ma sapa tuh anak?" Ucap Mawar.
"Tunggu-tunggu kita semua nelfon Lexa?" Tanya Vio dan diangguki keduanya.
"Pantes." Ucap Vio sambil menghela nafasnya.
"Kenapa?" Tanya Maya dan Mawar barengan.
"Ya jelas gak bisalah, coba salah satu aja yang telfon." Ujar Vio.
"Bego banget." Gumam Mawar.
"Kita yang bego dodol!" Kesal Vio.
"Yaaaahhh kita bego." Lirih Maya dan hal itu membuat kedua sahabatnya hanya menatap jijik pada Maya.
¤¤¤¤¤¤¤
KAMU SEDANG MEMBACA
Way Of Life
Teen Fiction☡Jadi pembaca yang bijak☡ Harap follow sebelum baca👌 Dicap sebagai tukang palak. Namun dibalik itu semua, banyak rahasia tersimpan rapi. Mencintai cowo yang sama sekali tidak menghargai perasaannya menambah kadar kebencian pada dirinya. " Gue cuma...
