🌿🌿🌿🌿🌿🌿
Setahun kemudian...
Kini Lintang, Galang, Mawar, Vio, Maya, dan Naya tengah berkumpul di cafe Mawar. Mereka tengah berkumpul karena memang waktunya senggang, pada hari Minggu ini mereka semua tengah berlibur.
"Lang asli anak lo lucu banget pipinya tembem tau gak." Puji Maya.
"Iya dong kan niru gua." Jawab Lintang bukan Galang, Naya hanya menggelengkan kepalanya, sudah terbiasa baginya menyaksikan Galang dan lintang gaduh.
"Bangke gua bapaknya bukan elo." Amuk Galang tak terima.
"Lah istri lu pernah ngidam gua masakin, jadi pasti anaknya niru gua."
"Enak aja orang ganteng banget kek bapaknya gini kok." Jawab Galang tak mau kalah.
"Niru gua kan Nay? Orang gantengnya kek gua."
"Uda sih kalian ini, orang Gema anak gua kok. Gantengnya ya nurun mamanya kan good looking jadi anaknya good looking." Ucap Naya.
"Dih narsis mbaknya!" Sentak Vio, Mawar, dan Maya barengan, hal tersebut malah membawa tawa bagi mereka.
"Nih gua mau nikah jangan lupa pada dateng." Ucap Lintang sembari menyerahkan beberapa undangan diatas meja.
"Laku juga lo?" Tanya Mawar.
"Ya laku lah orang gua ganteng gini kok." Jawab Lintang PD.
"Gua kira Lo guy, soalnya selalu bersama kakaknya Lexa Mulu, bahkan riwayat panggilan ya Atlantik." Sinis Galang.
"Sialan si babi!" Umpat lintang hendak memukul Galang dengan undangan.
"Tunggu tunggu kek gak asing nama cewenya." Ujar Vio.
"Iyah kek familiar gitu ya." Setuju Mawar.
"Maya Ana Suhendra, kek kenal gitu ya?" Imbuh Naya.
"Woy lah bangsat ini mah Maya anjir!" Teriak Vio saat sadar, sedangkan Maya sibuk menikmati minuman didepannya.
"Ini beneran lo May?" Tanya Mawar dan diangguki Maya.
"Pantes lo duduknya deket Lintang ternyata ada something." Tebak Naya.
"Ekhem bakal ada penganten baru nih." Goda Naya.
"Uhuy meledak." Imbuh Vio dan Mawar.
"Kalian gimana nih kok anteng gada info apa apa?" Tanya Naya pada Mawar dan Vio.
"Eh Vi gua liat adonan dibelakang dulu deh takut gak ngembang." Alibi Mawar.
"Gua ikut deh tar gua kembangin pake ilmu sejarah."
"Takut lah tuh." Goda keempatnya kompak.
"Tau gak sih, si Mawar tuh lagi deket sama Bima temen kalian tuh. Dan si Vio Deket sama si Gino." Ungkap Maya.
"Tau dari mana sayang?" Tanya Lintang.
"Kemaren gak sengaja liat hp mereka hehe."
"Bagus deh sesama besti dapat yang sesama bestie, kan bisa kalo kumpul tinggal bilang satu nyambung deh." Ungkap Galang dan disetujui mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Way Of Life
Teen Fiction☡Jadi pembaca yang bijak☡ Harap follow sebelum baca👌 Dicap sebagai tukang palak. Namun dibalik itu semua, banyak rahasia tersimpan rapi. Mencintai cowo yang sama sekali tidak menghargai perasaannya menambah kadar kebencian pada dirinya. " Gue cuma...
