"kantin yuk,"
yujin mengangguk-angguk lalu beranjak dari kursinya mengikuti langkah doyoung. keduanya memutuskan untuk ke kantin di gedung A karena makanan lebih lengkap.
"orang tua lo gak nyariin lo sama cessa?" tanya yujin.
"gak tau. yang penting gue sama cessa nyaman di apartemen daripada dirumah. tapi lebih nyaman dirumah lo sih soalnya ada lo."
bahu doyoung dipukul pelan oleh yujin, "apaansih dasar lo tukang gombal."
"gak gombal gue. serius deh,"
"bodo amat gak peduli."
doyoung tertawa setelahnya. siswa dan siswi di lorong yang melihat mereka berdua pasti mengira keduanya adalah pasangan yang sangat romantis padahal taken saja belum.
"mampir kelasnya cessa nggak? ajak ke kantin bareng." pertanyaan yujin dijawab anggukan oleh doyoung.
kelas cessa berada beberapa langkah lagi namun belum sampai didepan pintu, terlihat cessa sudah keluar kelas bersama junghwan.
"idih lagi pdkt mereka."
"kita juga pdkt nih," jawab doyoung yang sekali lagi dapat pukulan ringan.
perjalanan menuju kantin dihiasi penuh tawa gembira keduanya. benar-benar terlihat seperti couple goals. konsep seragam mereka hari ini mirip. yujin memakai sweater hitam dan doyoung memakai hoddie hitam.
"gue kangen rambut lo yang kayak cabe." ucap yujin setelah keduanya duduk di kursi kantin menunggu pesanan.
"tau nih udah luntur, gue males warnain lagi. emangnya gue gak ganteng sekarang?"
"biasa aja kayak kemaren-kemaren."
"jawab ganteng kek."
yujin tersenyum hingga matanya menyipit. setelahnya tangan kanan yujin mengusak rambut coklat doyoung gemas.
"ganteng kok tuyul gondrong."
"gue udah gak gondrong ya."
"terserah gue dong." yujin menjulurkan lidah mengejek.
"btw lo udah cek channel sekolah?"
"enggak. kenapa emang?"
"video anak-anak cewek waktu nyanyi rame tuh."
yujin melotot, "hah seriusan?" segera saja gadis itu mengeluarkan handphone dari saku rok dan membuka aplikasi warna merah favoritnya itu.
yujin tidak mengikuti channel sekolah jadi dia tidak tau apa-apa tapi setelah melihat video penyambutan para gadis kelas pilihan mencapai viewers 115 juta barulah yujin ternganga kaget.
"kita kan bukan artis. kenapa yang nonton banyak banget?"
"ya karena lo cantik."
yujin mengulum senyumnya saat doyoung menyebutnya cantik. padahal sudah biasa mendengar gombalan buaya seperti itu, tapi tetap saja baper.
"yujin?"
yujin dan doyoung menengok serempak ketika siswa tinggi berkulit putih itu memanggil nama yujin.
"oh kak minhee? ada apa?" yujin tersenyum kaku sementara doyoung menatap datar sambil bertanya-tanya dalam hati.
"ternyata bener. gue gak masuk dari hari senin jadi gak bisa ketemu sama lo padahal sekarang kita udah bebas ketemu. sorry ya."
yujin tertawa canggung, "haha kayak sama siapa aja. nggak papa, kak."
"gue boleh duduk disini? sebelah lo kosong kan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
treasure zone.
Fanfiction❛❛we're choosed student.❜❜ ©treazone project. 🏆O1 in #yena. 🏆O3 in #haruto. 🏆O6 in #treazone. 🏆O4 in #hitomi.