𝑻𝒉𝒊𝒓𝒕𝒚-𝒇𝒐𝒖𝒓

1.5K 163 407
                                    

Buona Lettura

___________________

Keesokan hari nya, Hyunjae terbangun dengan keadaan sudah berbaring disebuah kamar. Dia tertidur cukup lama agaknya. Sambil mengucek matanya dia berusaha mengumpulkan semua nyawa nya.

Dirasa nyawa nya sudah terkumpul dia bangkit menuju kamar mandi. Didalam sana sudah tersedia alat mandi yang lengkap. Dia hanya buang air kecil, membasuh muka nya dan bergosok gigi. Setelah selesai dengan urusan nya dia keluar dari kamar mandi.

Dia agak terkejut melihat Rowoon yang sudah duduk dipinggir kasur nya sambil memainkan ponsel. Ah, dia harus memikirkan bagaimana caranya dia bisa meminjam ponsel itu untuk mengabari Juyeon secara diam - diam.

"Oh, sore Jeje." Sapa nya.

Kening Hyunjae mengernyit, sore katanya ?. "Sore ?."

"Iya, sekarang jam lima sore. Kita sampai disini jam empat sore, tapi karena kamu tidur jadi ya kamu ngga tau kalau sekarang udah sore."

"Ah gitu ya ?."

"Ayo, makan dulu. Tadi kamu lewatin makan siang."

"Tapi gue belum mandi."

"Gue ?." Kini gantian, kening Rowoon yang mengernyit, mengernyit tidak suka mendengar kata 'gue' keluar dari mulut Hyunjae.

Hyunjae merutuki dirinya dalam hati melihat Rowoon yang bangkit menghampirinya dengan wajah yang marah ? Dia tidak mengerti, hanya dengan mengeluarkan kata 'gue' Rowoon semarah itu ?

Kaki nya mendadak tidak mampu digerakkan membuat dia terdiam ditempat sampai Rowoon kini benar - benar berdiri dihadapan nya. Kedua tangan besar Rowoon menangkup wajahnya seraya kedua ibu jari mengelus kedua pipi nya.

Otomatis Hyunjae mendongak karena perbedaan tinggi mereka yang signifikan.

"Mulai sekarang pake aku - kamu, oke ?." Nada nya melembut.

"I-iya."

"Kalau mau mandi dulu silahkan, aku tunggu di meja makan. Semua keperluan kamu ada didalem lemari."

Rowoon meninggalkan Hyunjae sendirian dikamar itu. Hyunjae menatap pintu kamar yang sudah tertutup rapat dengan seringaian tipis di wajahnya.

Gue manfaatin seru nih. Dia aja bisa jahat kenapa gue ngga ?. Ucapnya dalam hati.

Lalu Hyunjae melenggang masuk ke dalam kamar mandi untuk membersihkan diri. Sambil memikirkan caranya untuk mengabari Juyeon lewat media sosial miliknya.

Tapi pertama - tama dia harus mencari tau dirinya sedang berada dimana.

Setelah beberapa menit, Hyunjae sudah selesai membersihkan diri. Dengan bathrobe yang melapisi tubuhnya dia membuka lemari pakaian yang terdapat dikamar nya.

Dia membuka nya lalu mendapati banyak model pakaian disana. Semua nya bermerk terkenal. Dia tidak tau Rowoon mendapat uang dari mana, tidak peduli juga sih.

Tapi tunggu, sepertinya isi lemari pakaian yang cukup besar itu bukan hanya ada pakaian untuk nya saja, tapi juga pakaian Rowoon ada disana.

Dia langsung memperhatikan kanan kirinya. "Jangan bilang ini kamarnya kak Rowoon ? Berarti nanti gue tidur sama dia ? Kalau gue di apa - apain gimana ?."

Hyunjae menggelengkan kepalanya beberapa kali. "Ngga - ngga, selama gue nurut sama dia, gue ngga akan di apa - apain. Dia yang bilang sendiri kemarin. Kalau dia ngapa - ngapain tendang aja anu nya."

JUJAE [ 𝐌𝐲 𝐇𝐮𝐬𝐛𝐚𝐧𝐝 ] || 𝐓𝐡𝐞 𝐁𝐨𝐲𝐳Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang