Human or Siren || 21

2.1K 239 47
                                    

Hello!
Call me Rahma, okay?
Jangan lupa tekan tombol bintangnya ya kawan ⭐

Selamat menikmati dunia halu!
Tapi inget! Yang halu hanyalah semu!

Selamat menikmati dunia halu!Tapi inget! Yang halu hanyalah semu!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.
.
.
.

Suara deruman puluhan hingga ratusan motor besar memenuhi jalanan ibu kota. Gelapnya malam tak membuat mereka gentar dalam melakukan perjalanan menuju Lapangan Cantung.

Ratusan motor itu dengan sebuah gambar elang yang kecil itu berhenti di tepi lapangan. Dari arah berlawanan, ratusan motor besar beserta pemiliknya berada. Dengan bendera berlambang kalajengking yang ada di motor paling depan.

Malam ini, Redneck akan berperang melawan Owinner, musuh mereka yang sangat licik, yang sampai sekarang belum diketahui siapa ketua penggantinya. Karena sebelumnya, ketua Owinner dinyatakan sebagai tahanan karena menyalahgunakan kekuasaan serta narkotika.

Sagam berjalan paling depan diikuti ketiga sahabatnya. Di belakangnya, pasukan Redneck berbaris rapi dengan wajah sangarnya. Jaket kulit berwarna hitam dengan lambang burung elang di bagian belakang itu sudah menjadi ciri khas mereka, dan juga slayer berwarna merah yang mengikat kerah mereka.

Sagam berhenti melangkah saat jaraknya dengan jarak lawan kisaran satu meter. Tatapannya beralih pada seluruh anggota Owinner yang menatapnya dengan senyum remeh.

"Mana ketua lo?" tanya Sagam dengan dagu terangkat.

"Gue!" seruan dari belakang geng Owinner membuat para anggotanya membuka jalan.

"Gio?!" Sagam membulatkan matanya tak percaya. Gio, mantan anggota Redneck, yang kini telah menggantikan posisi sang ketua Owinner.

"Wah wah wah...lo sekarang jadi leader nih, Gioblok?!" ledek Fatur seraya menatap remeh Gio yang tengah berhadapan dengan Sagam.

"Iya! Kenapa? Takut lo?"

"Idih! Gak elit banget gue takut sama modelan krupuk basi kaya lo!" balas Fatur sarkas.

Gio mengepalkan tangannya, "Bacot lo! Mana ketua lo pada?"

Para inti Redneck terdiam. Entahlah, mereka juga tak tau kemana perginya Raskal. Malam yang seharusnya dipimpin oleh remaja itu, kini Sagam terpaksa menggantikannya.

"Mana? Takut ya? Ketua apaan tuh?! Masa cemen banget jadi orang," ejek Gio disambut gelak tawa para anggota Owinner.

"Halah, bacot lo! Ada atau enggaknya Raskal, kita gak bakalan takut sama geng sampah lo itu!" hina Alan.

Human or Siren?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang