Rule #1: Don't Date Your Friend's Sister!

#31 - Tante Aletta

hiiii.

ayo kita pake target malam ini!!!

550 comments untuk next chapter.

ready?

happy reading!!!

***

Visual Line (3)

Lucas: mbak just jasmine gwenchana?

Jasmine: gue nggak apa-apa kok

Jasmine: tiba-tiba sakit kepala aja

Jasmine: sorry ya kita jadi batal nonton

Lucas: nggak apa-apa kok mbak just jasmine

Lucas: lucas cuma takut kalo mbak just jasmine sakitnya karena pusing sama kelakuan lucas :(

Lucas: nggak kan mbak?

Jasmine: hahaha, of course no, lucas

Jasmine: mungkin karena gue telat sarapan aja

Lucas: ooh, enter wind itu mah namanya

Jasmine: enter wind?

Lucas: masuk angin, mbak just jasmine

Jasmine: oh okay.......

Personal chat - Theo

Theo: jasmine, beneran nggak apa-apa?

Theo: lo balik dari toilet pucat banget tadi

Jasmine: i'm fine, yo, really

Jasmine: emang telat makan aja

Theo: kalau gitu coba istirahat dulu, jangan sampai telat lagi makan malamnya

Theo: nanti gue bangunin biar tidurnya nggak kebablasan

Jasmine: okk

Jasmine: thank you, yo

Theo: anytime

Jasmine menghirup udara dalam-dalam, berusaha menahan perih yang menjalar di rongga dadanya seraya membaca kembali kebohongannya yang tertulis di roomchat-nya dengan Theo. Kebohongan yang harus ia katakan agar baik Lucas maupun Theo tidak curiga saat ia mendadak ingin pulang terlebih dahulu dan harus membatalkan acara nonton mereka sekembalinya dari toilet tadi.

"Saya sepupu dari Ayah Cakrawala." Begitu Aletta memperkenalkan dirinya. "Kamu berharap saya akan bilang 'Ayah kamu'? Kamu berharap terlalu tinggi kalau begitu. Karena bagi saya, anak dari Salaka Hardinata hanya satu. Cakra."

Jasmine meremas besi pembatas balkon yang terasa dingin di telapak tangannya.

Wanita yang berdiri satu langkah dari Jasmine itu melipat tangan di bawah dada-memberikan kesan mendominasi yang begitu kuat. Dagunya terangkat, tidak terlihat ragu sama sekali. "Ah, i'm really disappointed with Cakra. Dia selalu menjadi salah satu keponakan kesayangan saya. Saya kira dia cukup pintar untuk tidak dibodohi oleh seorang perempuan yang dibesarkan oleh wanita tidak tahu malu seperti ibu kamu. Siapa yang bisa memastikan kamu nggak akan menjadi sama nggak tau dirinya dengan ibumu nantinya?"

Cakra adalah sosok yang mudah untuk disukai. Jasmine memang tidak pernah merasakan berada di tengah keluarga besar yang hangat, namun Jasmine tetap yakin kalau Cakra adalah sosok yang difavoritkan oleh banyak anggota keluarganya. Saudara yang menyenangkan untuk para sepupunya. Keponakan yang menjadi kesayangan om dan tantenya.