[III] Evil Emperor's Wild Consort

Chapter 486: Kematian Shi Yun (1)

Di tengah reruntuhan arena, pemuda itu berdiri tegak tanpa jejak emosi di wajahnya yang dingin, yang sekarang dilapisi dengan niat membunuh. Dia menatap tajam ke arah Gu Ruoyun.

"Apa yang dilakukan anak ini di sini?"

Yang Terhormat Tuan Tianqi tertegun sejenak dan mengerutkan kening saat cahaya dingin melintas tepat di matanya.

"Kun Nan, menurutmu apa yang sedang kamu lakukan?"

Kun Nan bahkan tidak repot-repot melihat Yang Terhormat Tuan Tianqi. Sebuah seringai tergantung di sudut bibirnya, "Yang Terhormat, Shi'er adalah wanita yang harus saya lindungi selama sisa hidup saya! Selama saya masih bernafas, saya tidak akan membiarkan siapa pun menyentuhnya. Jadi ikuti saran saya dan jangan ikut campur!"

"Apa katamu?!"

Yang Terhormat Tuan Tianqi sangat marah. Dia membanting tangannya ke meja dengan ekspresi suram di wajahnya, "Kun Nan, jangan berpikir bahwa Anda dapat dengan santai melanggar hukum dan mengabaikan orang tua Anda hanya karena posisi Tuan Anda di Sekte Roh. Anda segera kembali ke Sekte Roh dan tinggal di sana. Jika tidak, jangan salahkan saya karena tidak menunjukkan sopan santun kepada Tuan Anda!"

Kun Nan tersenyum dingin, niat membunuh di matanya yang dingin tidak menunjukkan tanda-tanda berkurang. Jubah hijaunya tetap protektif di depan Shi Yun dan tatapannya tetap dingin.

"Yang Terhormat, Tuan saya memiliki posisi yang sama dengan Anda. Anda tidak punya hak untuk menghukum saya. Lagi pula, di mana kejahatan dalam melindungi wanita yang kucintai?!" Dia mengangkat kepalanya dan berbicara dengan nada dingin, "Anda gadis terkutuk, berlutut di depan Shi'er dan minta maaf dengan hormat jika Anda ingin hidup. Anda juga harus rela memberikan diri Anda kepada Shi'er sebagai pelayannya. Kalau tidak, saya akan memastikan bahwa Anda akan mati tanpa mayat yang utuh!"

Gu Ruoyun tidak berhenti, matanya yang dingin dan jernih dipenuhi dengan niat membunuh, "Tidak peduli siapa yang mencoba menghentikanku hari ini, aku akan membunuhnya!"

"Kelancangan!" Ekspresi Kun Nan menjadi lebih cemberut dan kekejaman yang ekstrem melintas di matanya saat dia memelototi Gu Ruoyun, "Shi Yun adalah bagian dari Sekte Roh. Jika Anda membunuhnya, Anda akan menghadapi murka seluruh Sekte Roh. Karena itu, apakah Anda masih berniat membunuhnya?"

Mendengar ini, ekspresi Yang Terhormat Tuan Tianqi menjadi semakin menakutkan. Dia berbicara dengan muram, "Kun Nan, Shi Yun belum pernah memasuki Sekte Roh. Oleh karena itu, dia tidak dianggap sebagai anggota Sekte Roh! Selanjutnya, ini adalah adik perempuan Gu Shengxiao. Saya yakin Anda tahu posisi Gu Shengxiao di Sekte Roh. Apakah Anda benar-benar berpikir bahwa Sekte Roh akan membantu Anda melukai saudara perempuan kandungnya?"

Gu Shengxiao!

Aura kejam muncul dari dalam Kun Nan ketika dia mendengar tiga kata itu. Tatapannya menjadi semakin gelap, "Saudara perempuan Gu Shengxiao? Apakah Anda mengatakan bahwa dia adalah Gu Ruoyun? Seperti yang saya katakan, siapa yang akan begitu kejam untuk benar-benar menyakiti wanita yang baik dan sempurna seperti Shi'er! Kakaknya sepertinya tidak lebih dari itu. Dia jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan Shi'er-ku!"

"Kun Nan!" Yang Terhormat Tuan Tianqi berteriak. "Shi Yun-lah yang melakukan pelanggaran pertama dalam situasi ini dan membantu Ordo Kedokteran untuk menipu jalan mereka melalui Ujian! Dia berniat membunuh Gu Ruoyun. Menurut alasannya, dia harus dieksekusi!"

Kun Nan mengerutkan alisnya saat dia berbalik ke arah Shi Yun dan bertanya, "Shi Yun, apakah Yang Terhormat mengatakan yang sebenarnya?"

Ekspresi Shi Yun berubah lalu dengan cepat kembali ke fasad menyedihkan yang memilukan itu. Wajahnya yang sangat cantik adalah gambaran dari kecantikan yang menangis saat air mata yang menyedihkan hampir mengalir di wajahnya.

"Kakak Nan, Tuan Yang Terhormat adalah seorang penatua. Apa pun yang dia katakan, pergi. Saya tidak punya apa-apa lagi untuk dikatakan tetapi saya yakin Kakak Nan paling tahu karakter saya. Saya tidak ingin menjelaskan diri saya terlalu banyak, Anda bisa menjadi hakim untuk itu, Kakak Nan."

Kata-katanya membuat Shi Yun terlihat seperti orang yang adil dan masuk akal. Sebaliknya, Yang Terhormat Tuan Tianqi tampak seolah-olah menanamkan bukti palsu terhadapnya.

Oleh karena itu, Kun Nan semakin marah saat melihat ekspresi pucat Shi Yun.

"Yang Terhormat, karakteristik Gu Ruoyun dan Shi Yun sudah jelas. Yang pertama tidak berperasaan dan kejam sedangkan yang kedua murni dan baik hati. Bahkan jika penampilan Shi'er di arena bertentangan dengan aturan, saya yakin itu semua karena kesulitan yang pahit. Dan kesulitan terbesar adalah rancangan besar Gu Ruoyun ini dalam menempatkan tuduhan palsu padanya untuk membawa kekalahan total dan jatuh dari kasih karunia pada Shi'er!" Kun Nan mengepalkan tinjunya dan matanya menyemburkan api, "Wanita beracun seperti itu... Membiarkannya hidup hanya akan menjadi aib terbesar bagi daratan kita. Orang jahat seperti dia harus dipotong-potong dan dibiarkan tanpa mayat yang utuh!"