Entah kenapa perasaanku mengatakan setelah kalian membaca part ini akan ada yang meminta cerita Shin.
Dan sebenarnya aku mulai malas buat update jacky di wp 🙄 votenya kurang, jadi buat aku nggak semangat ngelanjutin. Apa langsung aku ebookin aja ya... 🙄
*
"Tidakkah Daniel terlihat sangat aneh?" tanya Elliot pada Shin yang saat itu sedang duduk di samping kemudinya.
"Apanya?"
"Kau tahu sendiri, antara kita bertiga hanya Daniel lah yang paling mudah mencari keberadaan seseorang sekalipun di kutub utara sekalipun. Dan tiba-tiba ia mengatakan untuk mencarikan Jacky? Apa menurutmu tidak aneh?"
Shin mengendikan bahunya. "Entahlah..." jawabnya santai.
"Kenapa kau tidak peduli sekali dengan masalah ini, Shin?"
"Maksudmu?"
"Kau tidak banyak bicara mengenai Jacky ketika Daniel menceritakan peristiwa sebelum Jacky menghilang dari hadapan Daniel"
Shin menghela napasnya. "Daniel sudah dewasa, El. Daniel sendiri yang mengatakan jika hubungannya hanya sebatas teman dengan Jacky. Ia tidak memiliki perasaan apapun pada Jacky, sampai kapanpun. Itu yang ia katakan"
"Lalu?"
"Jika memang Daniel menganggapnya seperti itu, bukankah kita juga harus menganggap masalah Jacky biasa saja? Apa ketika aku tidak kembali ke New york selama beberapa tahun kalian akan melupakanku? Tidak bukan? Begitupun dengan Jacky, jika Daniel berpikiran seperti itu, seharusnya ia tidak perlu sekhawatir itu terhadap Jacky. Aku yakin Jacky akan segera kembali..."
"Kenapa kau seyakin itu?"
"Kenapa harus tidak yakin, jika yang sedang kita bicarakan adalah Jacky..."
"Kenapa dengan Jacky?"
"Kau belum mengenalnya juga?"
"Aku tidak sedekat itu, Dude!"
"Jacky adalah wanita yang luar biasa..."
"Wanita?" kemudian Elliot tertawa terbahak-bahak. "Sejak kapan kau menganggap Jacky adalah wanita yang luar biasa?"
Shin mengendikan bahunya. "Aku hanya tahu jika dia sangat beruntung..."
"Dalam hal?"
"Segalanya..." kata Shin santai.
*
Beberapa hari kemudian, Daniel mengunjungi kediaman Jacky kembali. Sehari sebelum Daniel meminta bantuan pada Shin dan Elliot, Daniel barus aja mengetahui kabar baru jika Jacky telah meninggalkan apartemennya. Wanita itu memindahkan semua barang-barangnya, kecuali majalah dan foto-fotonya yang berasal dari perusahaan Daniel.
Monica menemani Daniel mengunjungi apartemen Jacky. Ini kali pertamanya Monica masuk ke kediaman Jacqueline Landon, model satu-satunya yang sudah diperlakukan khusus oleh bosnya selama ini. Apartemen yang megah, besar, namun sedikit kotor. Monica bisa melihat ada beberapa kaleng bir yang berserakan dan putung rokok yang terletak di setiap sudut ruangan. Monica tidak menyangka jika Jacky benar-benar jorok seperti rumor yang beredar.
"Tuan Daniel. Aku akan meminta seseorang untuk membersihkan tempat ini..."
"Tidak. Tidak." Kata Daniel. "Biarkan saja seperti ini..." katanya.
"Maksud anda?"
"Ini adalah rumah Jacky..."
"Tapi nona Jacky..."
KAMU SEDANG MEMBACA
JACQUELINE (SCENT OF SUMMER)| ON GOING
RomanceCERITA DEWASA JACQUELINE LANDON Semua orang memanggilnya Jacky. Tidak ada satupun kenangan yang membuat Jacky merasa sempurna karena telah terlahir di dunia ini. Menjadi seorang yatim piatu adalah sesuatu hal yang tidak pernah jacky inginkan. Ia ter...