Om Itu Suamiku[ Slow update ]

34.Pernikahan!

Tuntun aku menuju jalanmu, marahi aku jika membuat kesalahan. Dan sayangi aku seperti kamu menyayangi ibumu.

-

-

-

<<<---✧༺♥༻✧--->>>

1 Minggu Kemudian!

°°°

Ruangan indoor yang di penuhi para tamu dan kerabat. Dimana hari ini adalah hari yang membahagiakan bagi kedua belah pihak keluarga. Hari yang di nanti-nanti dan ditunggu-tunggu kini telah tiba, hari dimana dua pasangan yang berbeda gender itu akan berstatus lain.

Tidak banyak tamu yang mereka undang, sengaja karna tidak ingin terlalu mempublikasikan pernikahannya ini, ini hanya lah pernikahan di atas perjodohan para orang tua. Meski begitu salah satu di antara keduanya sudah memiliki rasa namun entah bagaimana kelanjutan hidup dan momen nya nanti.

Mempelai wanita sedang berias di bantu oleh MUA atau perias pengantin. Gaun pengantin yang menjuntai dan lebar itu cocok di tubuh nya. Rambut yang di tata rapi dengan hiasan kepala dengan mahkota cantik. Wajah nya begitu cantik dan anggun, namun di hati nya dia merasa gugup.

"Apa ini akhir dari perjuanganku? Apa ini akhir dari masa depanku? Yang akan tergantikan dengan sebutan ibu rumah tangga"

"Apa aku bisa menjalani pernikahan ini? Apa aku bisa mematuhi dia yang akan menjadi suamiku? Apa aku bisa kehilangan apa yang aku inginkan?"

"Tuhan, aku tau kamu baik. Jadi jangan merusak apa yang sudah kau susun, apa yang sudah kau rencanakan. Jangan biarkan aku di peluk oleh lelaki yang salah"

"Aku bersedia, jika membuat orang di sekelilingku bahagia. Dan aku akan berusaha membuat calon suami ku bahagia, dan aku berusaha aku akan mencintai nya nanti"