(Tamat)-REFLECTION- [Kuroken]

-29-[FINAL]

Malam tiba, sekarang semua sudah kembali ke semula. Kenma dan kuroo kembali ke rumah sakit, alhasil mereka diomeli karna terlambat pulang.

Angin malam memang benar benar tidak cocok dengan kenma, itu dingin sekali dan menusuk tulang nya. Kuroo sedikit menyesal karna membawa kenma keluar tapi kenma bilang bahwa itu adalah hari paling menyenangkan di hidup nya.

Kenma berhenti melakukan streaming karna keadaan nya juga memburuk, terutama keadaan mental nya.

"Kuroo kau tidak pulang? Sekarang sudah jam malam loh" tanya kenma yg melihat nya masih ada di sini.

"... Tidak~ aku akan memberikan hadiah lain untuk mu" kuroo tersenyum. Sangat hangat. Dan itu pertama kali nya kenma melihat senyum tanpa paksaan keluar dari kuroo.

Tapi tentu kenma sedikit takut.

"Kenma, kau mau tidur sekarang?" kuroo mendekatkan diri nya dan berakhir tidur satu kasur dengan kenma.

"A-sempit," kenma menggeser sedikit ke tepi kasur dan kuroo malah semakin menggeser ke arah nya.

"Kenma, kau tahu? Di drama itu jika kekasih nya sedang dirawat di rumah sakit, kekasih yg satu lagi akan tidur bersama nya di samping nya. Kau tidak mau?" kuroo memeluk kenma dari belakang.

"Tidak mau. Sempit."

"AHH~ KALO BEGITU AKU YG MEMAKSA!~"

"Terserah saja!!!"

Memang terlihat muram, tapi nyata nya mereka mengerti satu sama lain.

Kuroo mengerti bahwa kenma mungkin keberatan, tapi dia akan tidak tega untuk menolak nya. Dan kenma, dia memang tidak suka tapi itu menghangat kan nya.

"... Kenmaa!! Kau harus berhadapan dengan ku!!!"

"Apa itu wajib?"

"T-tidak!!! Tapi tidak sopan jika kau membelakangi kekasih mu ini yakan?!!"

"Huh... Baiklah, tuan 'tersopan'".

Tentu balasan kenma itu membuat kuroo merasa ingin menghajar nya, tapi ketika kenma berbalik ke arah nya, rasa mya ia ingin menikam nya habis habis.

Tapi itu 100% tidak mungkin.

WARNING!!! BUAT ANAK DIBAWAH UMUR!!!

" ada apa, tuan?" kenma tersenyum menggoda karna tau bahwa kuroo takkan bisa melakukan nya.

"H-hentikan!! Itu menjijikan!!" kuroo mencoba pergi tapi tangan nya ditahan oleh kenma dan ia tak bisa pergi.

"Ah~ kuroo~" kenma benar benar menikmati permainan yg ia lakukan pada kuroo dan kuroo menderita karna itu.

"A-apa yg kau lakukan!!! M-menjijikan! Sungguh! Aneh! Bodoh!!"  ucap kuroo sembari beralih ke posisi duduk.

"Hahaha!!! Aku suka sekali melihat mu menderita!!!"

Kuroo terdiam, menatap kenma yg sedang tertawa lebar sambil sesekali menahan sakit yg ia rasakan.

CUP.

A:IIIIAAH AUTHOR GILA!!!

"K-Kuroo! Apa yg kau lakukan?!" kuroo menutup mulut kenma dengan jari telunjuk nya dan jemari nya mulai menelusuri bibir kenma.

"Aku hanya tidak boleh menyakiti mu kan?... Aku akan berhenti kok jika kau merasa kesakitan...."

"Ku... Roo..."

"Waah~ ternyata tekstur lidah mu masih terasa sama ya~"

*uhuk.

"Hentikan!!"