-7-

1.7K 188 8
                                    

21.20

Kuroo datang ke rumah kenma untuk menjemput nya. Ia menunggu di ruang tamu rumah kenma.

"Ara~ kuroo-chan?"

Suara lembut halus dengan nada tanya itu menyapa kuroo di tengah kesunyian.

Yap... Itu adalah suara yg kuroo kenal sejak kecil, suara lembut itu hanya dimiliki oleh ibu kenma seorang, kuroo tahu itu.

"Waaah~ kau sudah besar yaa~"
Ucap ibu kenma.

"Ah! Bunda! Bukanya bunda sedang pergi?" tanya kuroo sembari menghampiri dan memeluk sang ibunda.

"Ara~ aku kira kau tidak akan memakai panggilan itu~" ibunda dari kenma itu merangkup muka kuroo di tangan nya.

"apa bunda keberatan aku masih memakai panggilan itu?" tanya kuroo.

"Oooh tentu tidak, aku sangat bahagia mengetahuinya tahu... Apa kau sedang menunggu kenma?" tanya balik ibunda

"Mm~ iya... Kami akan belajar bersama malam ini..." jawab kuroo.

"Mama?!! Agghh... Kenapaa..." ucap kenma.

ekpresi yg ditunjukan kenma sangat amat aneh dan sama seperti saat bersama lev.

"Aaah~ kenma, tumben sekali kau ingin belajar~ semangat! Mamah akan membuat cemilan dan minuman oke?" ucap ibunda sambil pergi ke dapur.

"Aghh... Kenapa... Kenapa dia masih bangun" gerutu kenma sembari menatap sinis ke kuroo.

"Jangan salahkan aku~" senyuman setan kuroo bersemi di muka nya.

...

Setelah kenma yg "berdebat" dengan ibunya selama satu jam, mereka pun akhirnya pergi.

Mau tak mau, kenma tetap membawa kotak makan besar dan botol minum besar.

"Mau kubawakan?"

"Tidak"

"Nanti kau bertambah pendek loh..."

"T... Tidak!"

---

Suara pintu yg didorong memecah keheningan di malam itu.

"Masuklah dan langsung pergi ke kamar ku... Aku ingin ke kamar mandi.. " ucap kuroo sambil pergi ke kamar mandi.

Dan... Jangan lupakan senyum nya...

Kenma menaiki tangg dan pergi ke kamar kuroo. Ia sadar bahwa kamar nya lebih bersih dan rapih daripada saat kemarin.

Ia menaruh minuman dan makanan nya di meja kecil di samping tempat tidur dan ia pun menidur kan diri nya di ranjang itu.

"Oh... Apa kau mengantuk? Aku akan mematikan lampu nya..." tanya kuroo dengan suara yg kecil.

"T... Tidak! A... Aku hanya lelah... Membawa... Itu..." ucap kenma dengan posisi duduk.

"Ahaha! Oke! Mau aku bantu dengan pembuatan jadwal? Kau tidak tau apa apa kan?" ejek kuroo.

"A... Aku bisa! Tapi... Bantu aku." singkat, padat, jelas.

Kuroo kembali di buat terkejut oleh kenma. Pasalnya kenma hampir tidak pernah meminta bantuan orang.

"Baik! Duduklah disini!" suruh kuroo sembari menepukkan tangan nya ke bangku yg berada di depan meja dan komputer.

Kenma segera duduk dan menyalah kan komputer itu.

Kuroo mengajarkan secara detail soal semua yg dia tidak tahu. Ia juga memberi saran latihan dan membantu mencatat apapun yg diperlukan.

Sekarang sudah jam 1, dan kenma sudah selesai mengerjakan tugas nya untuk membuat menu latihan.

"Aahhh! Pegal sekali... Aku mengantuk..." ucap kenma sembari berguling guling di kasur.

Kuroo tersenyum kecil dan duduk di kursi itu, sambil melihat kenma berguling guling di kasur.

"Kucing kecil..."

Oya Oya?
Oya Oya Oya.

(Tamat)-REFLECTION- [Kuroken]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang