-15-

1.1K 130 19
                                    

"E-eh?"

"T-tidak! Maksud ku tidurlah di samping ku! B-badan mu akan sakit jika tidur di sofa..." ucap kenma sambil menarik dan memegang erat erat selimut di badan nya.

"O-oh... Oke..." ucap kuroo dan langsung duduk di samping kenma.

Kenma dan kuroo sadar, bahwa mereka jadi amat canggung karna hal itu. Oksigen terasa menipis dan bahkan rasanya sedang di pantai... Sangat panas.

Satu kata berjuta arti...

"Baiklah... Selamat, tidur." ucap kuroo dan mematikan lampu.

"Ah? Oh," ucap kenma dan ikut berbaring di samping kuroo.

Mereka memberi ruang untuk masing masing, mereka saling berlawanan arah dan benar benar di pinggir kasur.

10 menit setelah mematikan lampu, kuroo dan kenma sama sekali tidak tidur. Mereka berkeringat dingin, dan sangat gugup.

Tiba tiba mereka berdua berbalik ke arah yg sama dan mata mereka saling bertemu.

Terlihat kuroo dengan keringat yg berlimpah di muka nya dan kenma yg juga seperti kuroo.

"O..oh... Kau belum tidur yah?" ucap kuroo sambil memadam kan suasana.

"Mm...  Banyak yg sedang aku pikirkan..." sambung kenma.

Mereka pun membuat titik terang mereka dan mulai sedikit santai.

Mereka bertukar cerita dan menjadikan nya dongeng untuk masing masing.

"Ahaha... Seperti nya kau sangat panik saat aku berbicara tentang 'tidur bersama ku', apa jangan jangan kau sudah punya pacar disini?" goda kenma.

"Ahaha... Jelas jelas kau yg lebih panik tadi...  Bahkan kau membetul kan ucapan mu..." balas kuroo dengan senyum iblis nya.

"Aku hanya ingin mengkoreksi, agar kau tidak salah paham. Lagipula aku tidak keberatan" jawab kenma sambil membenar kan posisi nya.

"Meng- eh?" kuroo tiba tiba sadar dan mulai mencerna kata kata kenma dengan baik.

"A-apa apaan wajahmu itu..." ucap kenma dengan pipi merah nya.

"T-tunggu, apa ini artinya aku mendapat kan kartu hijau?!" tanya kuroo dengan posisi duduk.

"B-berisik..." ucap kenma.

"Aah~ sekarang kucing kecil ingin menjelajahi dunia luar yaaa~" ucap kuroo dengan senyum iblis nya.

Punten untuk para pembaca ku terhormat. Saya sudah memikir kan nya secara fujoshi tapi saya tidak bisa menggambar kan apa yg terjadi selanjut nya... Gomene!

Tapi bisa saya pastikan bahwa kenma yg menjadi UKE.

Pagi hari tiba. Matahari masuk ke kamar kecil di sebuah gedung dimana berisi dua pria yg sedang tidur dengan penuh ke UwU an.

Kuroo memeluk kenma dengan tangan dan kaki nya dan kepala kenma yg berbenturan dengan dada bidang milik kuroo.

Wah~ pemandangan yg indah...

Seperti biasa, kenma akan lebih dulu. Bangun sebelum kuroo. Dan seperti biasa, ia akan mencoba untuk mendorong tubuh kuroo dan melepas kan pelukan nya.

Tapi itu sia sia. Karna anak kucing tidak akan menang jika lawan nya kucing besar. Tapi, kenma bukan anak kucing lagi...

"K-kurooo! Lepaskaaan! Aku ingin pergiiiii!" omel kenma dengan suara kecil nya.

"Ooh? Kenma. Maaf ya... " ucap kuroo sambil melepas kan pelukan nya.

"Tidak... Tidak apa apa... Sungguh..." ucap kenma dengan tatapan sinis ke arah kuroo.

Ada apa?

Pertama, kuroo minta maaf karna tidak melepas pelukan nya. Kedua, tadi malam, kuroo tidak sengaja menggigit telinga kenma sampai berdarah...

Alasan nya adalah kenma terlalu lucu.

Kenma pun masuk ke kamar mandi dan mengganti baju nya dengan hoodie. Tak lupa dengan syal karna ini musim semi dan diluar dingin sekali.

Dan kenapa ia memakai syal juga tentu saja alasan nya karna ingin menutupi bekas.... Yah seperti itu lah...

Kuroo menyuruh nya untuk tidak menutupi nya tapi kenma bersih keras bilang itu memalukan.

Akhir nya mereka sampai di kampus dan berpisah di tengah lapangan untuk menuju kelas masing masing.

"Eh... Kuroo-kun?"

Kenma tersentak kaget dan melihat ke arah kuroo yg ada di belakang nya.

Ia melihat kuroo yg sedang berbicara dengan gadis berambut pirang panjang dan teman teman gadis itu yg berada di belakang gadis itu.

Untung nya kenma hanya baru 4 langkah pergi jadi bisa mendengar mereka berbicara.

"Ehh... Kou-chann!" ucap kuroo sambil tersenyum ke gadis itu.

'A-apa apaan gadis itu....'

Oya Oya?
Oya Oya Oya.

(Tamat)-REFLECTION- [Kuroken]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang