Azzatha [TAMAT]

32

"bukan kah seorang pecundang pun berhak bahagia?"

Tepat hari ini Rick Devil mengadakan touring, kali ini Dimas benar benar menyebalkan ia mengajak Priska ikut ke touring mereka entah apa yang ada di pikiran Dimas.

Mereka kini telah berkumpul di rumah Kenan, tapi yang belum datang disana adalah Azza dan Alletha.

"Tha buruan!" ucap Azza

"Tha?" tanya Alletha

"Sayang buruan"

"Iya iya bentar lagi ambil baju!"

"Yaudah aku tunggu disini ya?"

"Iyalah masa mau masuk ke kamar!"

Alletha dengan sesegera mungkin mengambil baju dan beberapa skincare milik nya, setelah semuanya selesai Alletha keluar dari kamar nya, kini ia menggunakan jaket pink. Alletha terlihat cantik menggunakan jaket itu, terlebih itu adalah jaket yang Azza belikan di mall kemarin.

"Yuk!"

"Pacar gue pake baju alakadarnya aja cakep bener"

"Gak usah muji muji nanti terbang susah lagi buat turunnya"

"Ahahaha iya iya, ayo buruan udah di tungguin"

Kini Alletha dan Azza pergi menuju rumah Kenan, dimana disana sudah terkumpul geng Rick Devil. Mereka sudah siap untuk mengikuti touring ini yang sejak lama di nantikan.

Tiba lah mereka di rumah Kenan, tapi saat tiba, mata Alletha langsung tertuju pada seorang wanita yang sangat tidak asing baginya, wanita itu adalah Priska.

Tunggu...

Siapa yang membawa wanita ini kesini?

Ah benar benar akan kacau.

"Ngapain lo disini?"

"Emang kenapa kalo gue disini?"

"Lo tau gak sih betapa risih nya kita kalo ada lo?"

"Ck. Dimas yang ajak gue kesini, Dimas yang mau supaya gue ikut touring Rick Devil. Iya wakil ketua dari RD sendiri yang minta supaya gue ikut" ucap nya dengan jelas

"Dim..?" tanya Alletha

"Gue yang ajak Priska kesini, yang gak suka kalian bisa gakusah ikut aja touring nya"

"Lo gak tanya dulu sama gue Dim?" tanya Azza

"Sorry Za mepet, lu gapapakan?"

"It's okay selama dia gak ganggu acara ini"

"Za..." ucap Alletha yang tidak terima jika wanita benalu itu ikut touring

"Gapapa Tha"

Saat semuanya sudah siap, para anggota RD kini melajukan motornya dengan kecepatan rata rata, kini mereka menuju pasir punceling yang berada di kabupaten Bandung, tepatnya di Ciwidey.