Azzatha [TAMAT]

44

"tentukan siapa yang kau pilih."

Hari itu Alletha benar benar hancur, ia tidak pernah membayang kan akan seperti ini jadinya.

Kebetulan ayah Alletha sedang berada di Australia dan akan kembali ke Indonesia tepat di malam Azza ulang tahun.

Jika ayah nya mendengar berita ini, tamat Alletha.

Ayah nya saja sudah memilih wanita sialan itu di bandingkan dirinya yang sudah jelas anak kandung nya sendiri.

Otak Alletha terus tertuju pada Priska, mengapa harus wanita itu yang berada di rumah sakit? .

Ia berpikir keras sebenarnya siapa yang tega melakukan ini?.

Apa mungkin Priska se jahat itu?.

Ah bahkan tidak ada jaminan jika wanita itu wanita baik baik.

Air matanya kering sudah tidak bisa lagi meneteskan air mata, ia ingin berteriak sekeras kerasnya bahwa bukan dia yang melakukan ini.

Bahkan akun media sosial milik Alletha itu di penuhi hujatan hujatan dari netizen.

Sesekali wanita itu menatap pisau yang ada di dapur apartemen nya.

Mencoba mendekati dan kemudian mengambil lalu satu goresan berhasil mendarat di pergelangan tangannya.

Tetesan darah terus menerus jatuh ke lantai, hati Alletha merasa sedikit lebih lega.

Saat goresan kedua akan ia lakukan, tiba tiba seseorang memeluk Alletha kemudian menyingkirkan pisau tajam itu dari hadapannya.

"Are you crazy?"

Alletha hanya menatap pria itu dengan matanya yang sendu, dan beranjak mengambil pisau itu.

Pria itu tidak diam ia kembali menarik lengan Alletha dan mencoba menenangkan wanita itu.

"Jangan gila deh!"

"Aku gak lakuin itu Za" ucap Alletha dengan tatapan kosong

"Kamu cuma perlu buktiin Tha, jangan gila kayak gini mau ngapain tadi? Bunuh diri?!"

Alletha terdiam

"Udah ya kita buktiin kalo yang lakuin itu emang bukan kamu okay?"

"Apa gunanya? Pelakunya lebih pinter dari yang aku bayangin toh kamu juga gak percaya sama aku?"

"Aku--"

"Kamu harus tau Za, aku sayang banget sama kamu"

"Nanti kedepannya kamu harus bisa lupain aku"

"Maksud kamu? Kamu mau minta putus?"

Alletha hanya diam tidak menjawab pertanyaan yang di lontarkan pacar nya itu.

"Take care okay? Aku mau jenguk Priska dulu, Monalisha, Kenan, Teo, Dimas juga udah ada disana"

"Kamu baik baik disini"