FROM THE PAST_JENLISA_ (COMPELETED)✔️

6. Tergoda

Author Pov

Ini sudah terhitung 2 bulan sejak pertemuan jennie dengan GD, makin hari jennie semakin dekat dengan GD. Memang jennie adalah orang yang sangat ramah pada orang lain. Sosok sasaeng yang terus mengikuti jennie kemanapun dan seolah tahu segala aktivitas jenniepun masih menghantui jennie. Namun jennie tak pernah membicarakan itu pada para member. Karena takut hal ini akan mempengaruhi kinerja mereka.

Hubungan lisa dan jennie cukup baik meski akhir2 ini lisa sering menjadi agak posesif dengan segala pikiran2 buruknya. Hal ini yang membuat jennie merasa kurang bebas untuk bercerita pada lisa masalah sasaeng ini. Apalagi lisa saat ini sedang fokus dengan solo perdananya. Hal ini membuat intensitas pertemuan mereka terbatas dan seringkali menimbulkan masalah bagi mereka. Seperti pagi ini saat lisa baru pulang dari rekaman mv solonya, dia melihat jennie sedang bersiap untuk pergi. Lisa langsung menahan jennie ketika jennie terlihat buru2.

"Kau mau kemana jen ini masih terlalu pagi?" Tanya lisa.

"Justru itu honey, ini sudah pagi jadi aku harus berangkat bekerja. Aku ada pemotretan" jawab jennie sambil merapikan antingnya

"Jen, bisakah kita berbicara sebentar?" Tanya lisa lagi

"Bicaralah sayang"

"Kenapa akhir2 ini kau sibuk sendiri, kau bahkan tak menyempatkan menghadiri rekaman MVku kemarin, padahal ini solo pertamaku. Solomu kemarin aku selalu menyempatkan diri" tanya lisa secara mencecar

"Sayang, aku sudah memiliki jadwal ini sejak sebelum kamu mendapatkan jadwal rekaman MV. Tidak mungkin aku membatalkannya. Ini juga gara2 solomu yang berubah jadwal menjadi lebih cepat bukan?" Terang jennie

"Jadi kamu menyalahkan soloku?kamu tak suka jika soloku dimajukan? Kupikir kamu akan menjadi orang yang paling senang dengan soloku" Lisa mulai  menahan suaranya

"Aniya, bukan begitu sayang" jennie mulai menatap mata lisa dalam. "Aku hanya benar2 tidak bisa berkutik dengan jadwalku, maafkan aku. Aku akan menegosiasikan ini dengan oppa agar dia bantu nego jadwal"

"Tak perlu, pergilah. Jangan mengorbankan karirmu demi aku, dan satu lagi jika diluar sana ada yang membuatmu nyaman tolong katakan, agar aku bisa mundur dari tempatku. Karena aku yakin hari itu pasti ada. Karena kita tak mungkin diterima semua orang" jawab lisa sembari meninggalkan jennie menuju kamar mandi.

Jennie menghembuskan nafasnya kasar, karena jujur saja dia juga lelah menghadapi sifat lisa akhir2 ini. Dia selalu mengatakan hal yang sama "takut kehilangan" dengan alih2 mimpi mengerikan yang menghantui lisa. Jennie bergegas menuju mobil menghampiri manager oppa. Hari ini jennie akan melakukan beberapa pemotretan produk.

Sementara di kamar mandi lisa terus merutuki dirinya sendiri.

"Kenapa aku menjadi terlalu takut kehilanganmu jen, kamu bahkan kini terlalu jauh dariku." Isak lisa.

.......

Pemotretan jenniepun kini telah usai. Jennie berniat mengambil handphonenya untuk mengirim pesan pada lisa namun sebelum dia mengirim pesan. Disana terlihat 2 notif pesan baru yang berisi.

"Selamat pagi ruby, kamu tahu kadang dunia memang sedikit kejam. Namun aku selalu akan menjadi orang terdepan yang selalu menjagamu" jennie membaca pesan itu lalu dia berdecih

"Bisa2nya dia menggombal padaku, memangnya siapa dia mau jadi sok pahlawan, dasar sasaeng gila" lalu jennie menggeser pada pesan bawahnya, disana ada pesan dari gd.

"Pagi jen, aku ingin mengajakmu makan siang apakah bisa?" Jennie tidak langsung membalas pesan gd, dia beralih pada kontak "My swag love" dia mengirim pesan.