4 (With Daddy)

60.1K 2.5K 97
                                    

🥀

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

...🥀..

"Jeff?" tanya wanita yang baru saja memasuki rumah dengan penampilan bak seperti ratu dengan dress putih menjuntai ke lantai dan sepatu heels seputih bulu angsa.

Jeff mendengar suara yang baru saja masuk ke telinga seperti halnya setiap hari mendengar. Ia lepaskan pelukan dari Yuna membalikkan tubuh ke arah pintu masuk dapur. Jeff mengerutkan kening.

"Sudah pulang?" tanya Jeff bingung.

"Sudah. Kamu kenapa peluk dia begitu?"

Jeff melirik Yuna yang tidak memperdulikan keduanya, ia terus melanjutkan masaknya bergulat dengan pisau, sendok dan wajan.

"Mampus lo," batin Yuna.

"Hm ... aku memeriksa tangannya tadi terluka karena terkena pisau," jawab Jeff berusaha untuk tenang.

Jeff menghampiri Yunhura, berdiri di perbatasan antara dapur dan ruang tamu yang saling berhubungan. Jeff menarik pinggang Yunhura ke dalam pelukannya sehingga tak ada jarak di antara mereka berdua. Yunhura melingkarkan tangannya di leher suaminya. Jeff mencium seluruh wajahnya dengan kasih sayang. Tangan Jeff terulur membuka pengait yang menyangka dress sang istri.

"Jeff," ucap Yunhura seketika lupa apa yang barusan terjadi antara anak angkatnya dan suaminya.

Dengan nafas memburu karena sentuhan Jeff yang mengendus-endus leher jenjang wanita itu dengan hidung mancungnya yang bersentuhan langsung dengan lehernya.

"Ehemmm!" sindir Yuna yang baru saja membalikkan tubuhnya sambil memegang sepiring nasi serta lauk di tangannya. Yuna memperhatikan kedua manusia itu.

"Yuna," kata Yunhura mendorong tubuh Jeff.

"Ayo, kita lanjutkan di kamar sayang," kata Jeff lalu mengendong istrinya ala bridal style.

"Kamu ini masih ada Yuna tau," ucap Yunhura memukul dada bidang suaminya.

Jeff membalikkan badannya melihat Yuna yang berada di belakang sambil menatapnya tajam. Jeff mengangkat alisnya sebelah.

"Memangnya kenapa?" tanya Jeff pada Yunhura yang ada di dalam gendongannya.

"Gak pa-pa kan Yuna?" tanya Jeff pada Yuna yang berdiri tak jauh dari belakang sambil memegang piring. Seperti anak kecil kelaparan.

Rasanya Yuna ingin melemparkan piring ini ke wajah Jeff. Pria itu sama sekali tidak merasa bersalah. "Iya, gak pa-pa," kata Yuna tersenyum paksa.

"Yaudah, Daddy mau habiskan waktu dulu sama mommy kamu," ucap Jeff mencium sekilas bibir istrinya di hadapan Yuna membuat perut Yuna tiba-tiba mual.

"Jangan harap bisa lepas sayang," ucap Jeff mencium leher Yunhura namun matanya melihat ke arah Yuna yang masih berdiri di sana. Yunhura keringat dingin. Jeff membawa sang istri ke lantai dua lebih tepatnya ke dalam kamar.

Married with Daddy [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang